Imbas Virus Corona, Uya Kuya Masih Pikir-pikir untuk Liburan ke Jepang

Uya Kuya, di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (20/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Presenter Uya Kuya dan keluarganya berencana untuk liburan ke Jepang pada Maret mendatang. Kendati demikian, Uya mengaku harus memikirkan kembali rencananya tersebut.

Hal itu karena Jepang menjadi salah satu negara yang terkena imbas virus Corona. Oleh karena itu, menurut Uya, rencana liburannya ke Jepang kemungkinan tidak jadi terealisasi.

“Saya juga batal berangkat ke Jepang semua. Karena virus Corona juga 'kan, ngeri juga. Semua sudah beli tiket hotel, tapi enggak tahu, kita lihat saja nanti,” kata Uya saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (28/2).

Uya Kuya di kawasan kapten tendean, Rabu (29/1). Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan

Apabila, tidak jadi berlibur, Uya Kuya mengatakan bahwa ia akan mengalami kerugian yang cukup besar. Nilai kerugiannya mencapai puluhan juta rupiah.

“Rugilah, karena tiket hotel enggak tahu bisa refund apa enggak. Kalau pesawat enggak bisa di-refund, cuma bisa di-extend,” tutur pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, ini.

Jika Uya merasa khawatir untuk berangkat ke Jepang, tidak demikian dengan sang buah hati, Cinta. Menurut pria 44 tahun itu, Cinta merasa tak masalah jika harus pergi ke sana.

Saat ini, Uya mengaku masih melihat situasi ke depan. Apabila kondisinya masih tidak memungkinkan, maka ia akan membatalkan liburan ke Jepang.

“Saya tanya Cinta, ‘Gimana kita ke Jepang? Cancel?’ Cinta bilang, ‘Sudah, ke Jepang saja.’ Cinta memang suka Jepang, cuma gue memutuskan untuk kita lihat keadaan seminggu, dua minggu ini. Cuma, kalau mesti cancel, cancel saja,” katanya.

Uya Kuya Foto: Instagram @king_uyakuya

Apabila nantinya mereka tidak jadi berangkat ke Jepang untuk liburan, Uya dan keluarga memutuskan untuk tetap tinggal di rumah.

"Ya, enggak juga (ganti destinasi liburan), di rumah ajalah," tutup Uya Kuya.