Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Inneke Koesherawati, dari Film Panas sampai Film Islami
26 Juli 2018 11:05 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB

ADVERTISEMENT
Setelah memutuskan vakum dari dunia hiburan, nama Inneke Koesherawati kembali diperbincangkan. Bukan karena film atau sinetron terbarunya, tapi lantaran terseret kasus dugaan korupsi yang melibatkan suaminya, Fahmi Darmawansyah.
ADVERTISEMENT
Setelah dijatuhi hukuman 2 tahun 8 bulan penjara dalam kasus suap Bakamla, Fahmi mendekam di Lapas Sukamiskin. Kini, dia terlibat kasus dugaan suap terkait pengadaan sejumlah fasilitas mewah serta izin keluar lapas bagi para terpidana di Lapas Sukamiskin. Fahmi ditetapkan KPK sebagai salah satu tersangka dalam kasus tersebut.
KPK juga mengorek keterangan Inneke Koesherawati dalam kasus yang melibatkan Fahmi. Hingga kini, dia masih berstatus sebagai saksi.
Setelah memutuskan menikah dengan Fahmi pada 2 April 2004, Inneke memang sudah jarang tampil di televisi dan memilih untuk mundur dari dunia hiburan yang menyita banyak waktunya. Kini, ia sedang menikmati kesibukannya sebagai seorang ibu dari dua orang anak.
Sebelumnya, karier Inneke bisa dibilang cemerlang di industri hiburan Tanah Air. Perempuan berusia 42 tahun ini terkenal sebagai bintang film panas di era 1990-an. Kesuksesannya bermula saat ia mengikuti GADIS Sampul pada tahun 1990. Tak disangka, dia mampu meraih juara.

Setelah menjadi figuran dalam film 'Lupus 4, Inneke lebih tertarik dengan dunia seni peran dibandingkan dunia model. Dari situ, ia merintis kariernya di dunia film layar lebar dengan ‘Diskotik DJ’ sebagai film layar lebar perdananya pada tahun 1990.
ADVERTISEMENT
Sepanjang kariernya, Inneke sudah memerankan kurang lebih 10 film layar lebar. Di antaranya adalah ‘Bisa Naik Bisa Turun’ pada tahun 1991, ‘Bagi-Bagi Dong’ pada tahun 1993, dan ‘Setetes Noda Manis’ pada tahun 1994.

Tidak hanya film layar lebar, Inneke Koesherawati juga membintangi berbagai iklan dan juga sinetron sejak tahun 1993. Hingga kini, terhitung lebih dari 20 sinetron yang ia perankan.
Ibu dua anak itu juga pernah mendirikan perusahaan film, yaitu PT. Gamal Golden Entertainment. PT. Gamal Golden Entertainment pernah merilis dua film, yaitu ‘Bias-bias Obsesi’ dan ‘Bila Esok Tiba’. Selain itu, dia juga pernah memproduseri grup musik Uno.
Inneke tak lagi tampil seksi dan memutuskan untuk berhijab pada tahun 2001. Semenjak itu, dia lebih memilih film-film yang bertema islami, seperti ‘Padamu Aku Bersimpuh’, ‘Mutiara Hati’, dan ‘Jalan Takwa’. Inneke juga pernah memenangkan penghargaan sebagai 'Pembawa Acara Terpuji versi Majelis Ulama Indonesia' pada tahun 2005.
ADVERTISEMENT
Sampai sekarang, perempuan kelahiran Jakarta, 13 Desember 1975 ini sibuk dengan mengurus anak, menjalani bisnis hijabnya, dan lain-lain. Meski sudah memutuskan berhijab, kecantikan Inneke Koesherawati tetap terpancar dan terlihat menyejukkan hati. Tanpa riasan wajah pun, dia masih bisa memesona siapapun yang melihatnya.