Via Vallen Tak Dekat dengan Orang Tua ketika Kecil, Kabur saat Ingin Dibawa

16 Juli 2020 14:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi dangdut Via Vallen. Foto: Ronny/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi dangdut Via Vallen. Foto: Ronny/kumparan
ADVERTISEMENT
Via Vallen bercerita mengenai kehidupannya bersama keluarganya. Penyanyi dangdut berusia 28 tahun ini membagikan kisah itu dalam unggahan di akun Instagram miliknya.
ADVERTISEMENT
Via mengungkapkan dirinya semasa kecil tidak begitu dekat dengan orang tuanya. Sebab, ia saat itu tinggal bersama neneknya.
“Karena dari kecil aku udah dikekep terus sama almarhum nenek (cucu kesayanganlah istilahnya),” tulis Via.
Via Vallen Foto: instagram/@viavallen
Nenek Via Vallen meninggal dunia pada tahun 1997. Setelah kepergian neneknya, pelantun lagu Sayang ini masih tidak dekat dengan orang tuanya.
“Aku malah dekatnya sama kakaknya mama, panggilannya Mamatik (yang pakai kerudung hitam samping mamaku),” tulis Via.
Via Vallen. Foto: Alexander Vito/kumparan
Setelah neneknya meninggal, Via mengatakan orang tuanya tidak lama kemudian pindah ke Sidoarjo. Sementara itu, Via tetap di Surabaya karena menunggu kelulusan dari sekolah dasar.
“Kelulusan SD pun tiba, orang tuaku jemput aku di Surabaya, tapi Via kecil malah kabur karena enggak mau dibawa,” tulis Via.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, Via membuat perjanjian dengan orang tuanya. Dia diperbolehkan untuk melanjutkan pendidikan ke bangku SMP di Surabaya. Namun, Via harus pindah ke Sidoarjo saat SMA.
Via Vallen. Foto: Yurika Kencana/kumparan
Saat lulus SMP, perempuan kelahiran 1 Oktober ini berusaha supaya dirinya bisa tetap tinggal di Surabaya. Dia ikut tes di beberapa SMA Negeri di sana.
“Dengan harapan kalau keterima masih dibolehkan tinggal di Surabaya,” tulis Via.
Via berhasil diterima di salah satu SMA Negeri di Surabaya. Akan tetapi, orang tuanya tidak mengizinkannya sekolah di sana. Mereka membawa Via pindah ke Sidoarjo.
“Sampai pada akhirnya ada tragedi tarik-tarikan dan aku gandolan pintu karena saking enggak maunya dibawa pindah. Ya, karena aku ngerasa dekat sama Mamatik dan terlanjur cinta dengan suasana di kota Surabaya,” tulis Via.
ADVERTISEMENT
Setelah tinggal di Sidoarjo, Via mulai agak menjauh dengan tantenya. Dia mengungkapkan alasannya.
“Karena ada kecemburuan sosial dari orang-orang yang ngomporin orang tuaku biar benci sama keluarga ini. Jadi aku membatasi diri demi menjaga perasaan orang tuaku, bahkan untuk memberi sesuatu ke mereka aja aku takut,” tulis Via.
Namun, Via bersyukur karena permasalahan itu sudah berakhir. Dia akhirnya bisa sering berkumpul bersama keluarga tantenya.
“Karena keluarga ini memang sudah ada sama aku jauh dari zaman aku masih susah, jadi bukan yang baru datang ketika aku seperti sekarang,” tutup Via Vallen.