Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Sejak pertama kali terjun di dunia hiburan, Vicky Prasetyo dikenal dengan sensasi dan kontroversinya. Ia bahkan pernah dipenjara karena dituding sebagai seorang penipu.
ADVERTISEMENT
Vicky menceritakan masa-masa suramnya itu ke Nikita Mirzani. Lelaki berusia 36 tahun tersebut mengaku pernah dipenjara sebanyak empat kali.
"Gue empat kali (dipenjara). Pertama kali karena berantem usia 13 tahun, seminggu karena dibebasin, karena masih kecil. Kedua berantem, dulu kan gangster-gangsteran, megang wilayah ini, megang wilayah itu, terus berantem. Itu 3 bulan," kata Vicky.
Sementara itu, kali ketiga Vicky dipenjara adalah ketika ia baru saja menggelar pertunangan mewah dengan Zaskia Gotik di tahun 2013. Saat itu, Vicky dituduh sebagai penipu, namun kini ia berusaha meluruskan tentang tudingan tersebut.
"Yang ketiga, ini gue lurusin. Gue Demi Allah enggak pernah kena pasal 378, penipuan. Waktu itu perkaranya kena pasal 263 ayat 2, menggunakan sesuatu barang yang dianggap tidak real atau sebenarnya. Perkara gue tuh itu," ujar Vicky Prasetyo .
ADVERTISEMENT
"Gue enggak pernah ada perkara penipuan. Dulu kan bisnis, ada sesuatu itu... contoh SK, kita tahunya benar, tapi ternyata enggak. Kita menggunakan itu, dikira enggak benar. Dipenjaranya setahun, habis tunangan banget," imbuhnya.
Tak lama setelah dibebaskan, Vicky harus kembali ke penjara karena kasus keempat. Menurut Vicky, kasus itu masih berkaitan dengan masalah yang sebelumnya.
"Sudah mau keluar, ada kejutan kembali, ada laporan lagi. Sebenarnya laporannya masih itu, jadi dicicil sama dia. Akhirnya masuk lagi, 3 bulan," terang Vicky.
Nikita Mirzani kemudian bertanya kepada Vicky, apakah ia pernah merasa takut ketika berada di penjara. Dengan tegas, mantan suami Angel Lelga itu mengaku tak pernah merasa takut.
Hanya saja, Vicky kini sudah tak mau lagi kembali ke sana, karena ia memikirkan masa depan anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
"Kan anak-anak sudah gede, kasihan kalau tersiksa lagi, kasihan moril dan psikisnya. Terus juga bosan di dalam, karena kan hidupnya dikurung, pagi dilepas, siang dikurung. Jadi kayak mikir sudah mengakhiri apa pun," tutup Vicky Prasetyo .