3 Syarat Aman Ibu Hamil Bisa Konsumsi Saffron

Saffron Salah Satu Rempah Mahal yang Punya Banyak Manfaat Foto: Shutter Stock

Untuk mengurangi rasa hambar sehingga masakan terasa sedap, semua orang termasuk ibu hamil sah-sah saja memasukkan bumbu atau perasa ke dalam makanannya.

Salah satu rempah yang bisa dipilih adalah saffron. Rempah satu ini tengah naik daun karena disebut sebagai salah satu rempah terkenal dengan harganya yang mahal, yakni dapat mencapai Rp 190 hingga Rp 480 ribu per gramnya.

Bunga Crocus Sativus atau Kuma-kuma Merupakan Penghasil Saffron Foto: Shutter Stock

Saffron sendiri berasal dari bunga Crocus Sativus atau kuma-kuma yang berasal dari Asia Barat Daya, Timur Tengah, Mediterania, serta India —khususnya di Jammu dan Kashmir— dan hanya yang ditanam di daerah yang memiliki banyak hujan di musim semi, namun relatif kering di musim panas. Selain itu harganya yang selangit ini dikarenakan dalam satu bunga hanya dapat menghasilkan tiga helai saffron saja.

Mengutip dari Mom Junction, khasiat saffron bagi ibu hamil antara lain mengatasi mood swing, meringankan mual-muntah, mengurangi kram hingga membuat tidur lebih nyenyak. Nah soal keamananya, Parenting FirstCry menyebut bahwa saffron dikatakan aman untuk ibu hamil, namun dengan beberapa catatan, Moms.

Bunga Saffron Foto: Shutter Stock

Pertama, Anda hanya boleh mengkonsumsinya dalam jumlah batas wajar. Sebab, bila digunakan secara berlebihan, saffron diyakini dapat memicu terjadinya kontraksi dan bayi lahir prematur.

Lalu, ibu hamil juga bisa mengkonsumsi saffron saat memasuki trimester kedua tepatnya saat usia kandungan 5 bulan. Mengapa? Sebab kondisi kehamilan sudah stabil dan risiko yang dapat membahayakan bayi seperti kontraksi atau lahir kurang bulan juga sudah berkurang.

Kemudian, Anda cukup menggunakan 2 hingga 3 helai saja bunga saffron saja. Plus, pastikan pula saffron yang Anda konsumsi berasal dari kualitas terbaik dan jangan tergiur dari harganya yang murah saja ya, Moms!