Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Suara dan gerak serangga dalam telinga dapat membuat anak kaget atau panik. Tidak hanya anak, orang tua pun tentu khawatir. Tapi jangan sampai ikut panik, lho. Saat hal seperti ini terjadi, kita perlu tetap tenang.
Untuk mengatasinya, orang tua juga perlu tahu beberapa hal terkait telinga manusia maupun serangga. Apa saja?
Proteksi Alami di Telinga Anak
Moms, telinga manusia memiliki serumen atau yang kita kenal sebagai kotoran telinga. Serumen berfungsi sebagai proteksi telinga dari benda asing dan infeksi, termasuk serangga. Mengutip laman Health Line, serangga yang masuk telinga seringnya mati karena serumen tersebut.
Tetapi bukan tidak mungkin serangga yang masuk ke telinga kuat dan tetap hidup di dalam sana. Serangga itu pun akan bergerak dan berusaha mencari jalan keluar dari telinga si kecil. Inilah yang bisa menimbulkan rasa sakit atau setidaknya mengganggu.
ADVERTISEMENT
Tips Atasi Serangga Masuk Telinga
Jika serangga tidak mati di dalam telinga anak hingga mengganggu atau menimbulkan rasa sakit, anak butuh diberi pertolongan pertama. Pertama-tama, Anda harus mematikan serangga agar berhenti bergerak di telinga anak. Bagaimana caranya?
“Jika telinganya normal dimatikan binatangnya. Caranya gampang yakni ditenggelamkan dengan memasukan air ke dalam telinga. Dengan begitu serangga itu tidak bisa napas,” jelas dr. Hably Warganegara, Sp. THT-KL dari RS Pondok Indah Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Banten. Tapi untuk melakukan hal ini, pastikan telinga normal ya, Moms.
Telinga normal adalah telinga dengan gendang telinga yang tidak berlubang atau tidak pernah mengalami Otitis Media Akut (OMA). OMA ditandai dengan keluarnya cairan dari telinga atau yang biasa disebut congek. Jika gendang telinga masih bolong, tidak boleh terkena air.
“Asal gendang telinganya enggak bolong, boleh dimasuki air untuk mematikan serangga. Tapi kalau gendang telinga bolong dimasuki air malah infeksi atau malah bikin binatangnya masuk,” tambah dr Hably.
ADVERTISEMENT
Jika pertolongan pertama ini sudah Anda lakukan dan anak masih mengeluh sakit atau tidak nyaman pada telinga, jangan mencoba membunuh, mengorek atau mengeluarkan serangga dengan cara lain. Sebaiknya segera saja bawa si kecil ke dokter spesialis THT terdekat.
Dokter akan memeriksa kondisi anak dan memutuskan tindakan yang diperlukan untuk membantu mematikan atau mengeluarkan serangga.