Tahap Perkembangan Tertawa Bayi Baru Lahir Hingga Usia 1 Tahun

Ilustrasi bayi tertawa saat digendong ibu. Foto: Shutter Stock

Melihat bayi tertawa memang sangat menggemaskan. Tapi sebelum bisa tertawa dengan lepas, biasanya bayi akan merespons hal-hal yang dianggapnya menarik dengan senyuman lebar yang memperlihatkan gusinya.

Seiring perkembangannya, bayi akan bisa tertawa ketika mendengar atau melihat hal yang dianggapnya lucu. Bayi biasanya mulai beralih dari tersenyum ke tertawa sejak usia tiga sampai empat bulan. Hal ini dijelaskan oleh Dokter Anak dari California, Kylie Monk, MD seperti dikutip dari What to Expect.

Meski begitu, setiap bayi mempunyai tahap perkembangan tertawa yang berbeda-beda. Beberapa dari mereka mungkin tertawa lebih cepat, tetapi bayi lainnya justru membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa tertawa lepas.

Nah Moms, berikut ini adalah lima tahap perkembangan bayi tertawa yang perlu Anda pahami.

Tahap Perkembangan Tertawa Bayi

Bayi tertawa Foto: Shutterstock

1. Usia 0-3 bulan

Selama minggu-minggu awal, bayi baru lahir bisa tersenyum sebagai gerakan refleks. Artinya, bayi belum tahu apa yang membuatnya bisa benar-benar tersenyum. Memasuki usia satu hingga dua bulan, barulah senyum bayi merupakan respons terhadap rangsangan eksternal.

Bayi akan tersenyum ketika melihat wajah yang dikenalnya, terutama wajah ayah dan ibu. Kemudian pada bulan ketiga, bayi mulai tersenyum dengan sambil memperlihatkan gusinya seolah ingin tertawa jika mendengar suara. Misalnya, saja ketika ayah atau ibu mengajaknya mengobrol.

2.Usia 4-5 bulan

Di usia empat sampai lima bulan, bayi mulai bisa beralih dari tersenyum lebar ke tertawa dengan suara. Bayi mulai mengerti tentang lelucon yang dibuat oleh orang di sekitarnya, sehingga mereka bisa memberikan respons dengan tertawa kecil. Misalnya saja saat ibu mengajaknya bermain cilukba, atau ayah yang menggelitiknya. Terkadang, bayi juga tertawa tanpa alasan jelas pada hal-hal yang dianggapnya lucu.

Ilustrasi bayi tersenyum lebar. Foto: Shutterstock

3. Usia 6-7 bulan

Memasuki usia enam bulan, senyum menjadi tindakan selektif bagi bayi. Si kecil tidak lagi tersenyum pada wajah yang tidak dikenalnya, Moms. Tapi, bayi justru bisa tersenyum lebar hingga tertawa jika melihat atau diajak berinteraksi oleh orang-orang terdekatnya. Bayi akan lebih sering tertawa daripada tersenyum pada usia enam hingga tujuh bulan.

4. Usia 8-9 bulan

Si kecil mulai tertawa lepas pada usia bayi delapan hingga sembilan bulan. Orang tua mungkin akan melihat bayi tertawa terbahak-bahak saat bermain pada usia ini. Bayi akan merasa nyaman dan bahagia saat berinteraksi dengan orang-orang terdekatnya, sehingga ia bisa tertawa dengan lepas.

5. Usia 10-12 bulan

Memasuki 10-11 bulan, bayi mulai banyak menemukan hal yang menurutnya lucu sehingga membuatnya lebih sering tertawa. Kemudian di usianya yang menginjak satu tahun, bayi lebih mengenal dunianya dan mengerti mana hal yang lucu dan tidak. Si kecil akan tertawa pada hal-hal yang memang lucu dan membuat Anda juga ikut tertawa, Moms.