Yang Perlu Dipahami Soal Varises saat Hamil

Varises kaki. Foto: Shutterstock

Kaki yang bengkak dengan vena yang membengkok dan menonjol adalah hal yang umum dialami ibu hamil. Biasanya, varises berkembang selama kehamilan dan akan hilang dengan sendirinya seiring dengan usia bayi.

Varises terutama berkembang di kaki. Namun, Anda juga bisa mendapatkannya di vulva (di lubang vagina) atau rektum. Varises pada rektum juga dikenal sebagai wasir.

Itulah kenapa meski normal, varises dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan kebanyakan ibu berharap dapat menghindarinya.

Nah Moms, apalagi yang perlu dipahami tentang varises saat hamil? Yuk, baca terus sampai habis artikel ini.

Penyebab Varises saat Hamil

Varises kaki. Foto: Shutterstock

Mengutip What to Expect, pembuluh darah kaki yang sehat memiliki katup satu arah untuk membantu aliran darah kembali ke jantung. Saat Anda berjalan, otot betis Anda memompa darah ke atas menuju jantung Anda, dan katup menghentikannya agar tidak jatuh kembali.

Varises berkembang ketika katup satu arah ini tidak bekerja dengan baik. Hal ini menyebabkan darah berkumpul di pembuluh darah, yang meregangkan dinding pembuluh darah dan menyebabkan pembuluh darah membengkak, berputar, dan membengkak. Jika ukurannya cukup besar, Anda bisa melihatnya di bawah kulit Anda.

Lalu kenapa kehamilan membuat ibu rentan alami varises?

Dilansir Pregnancy Birth Baby Setidaknya ada 3 alasan utama:

1. Sepanjang kehamilan, tubuh ibu menghasilkan lebih banyak darah dari biasanya untuk membantu bayi tumbuh.

2. Saat bayi di dalam kandungan tumbuh, rahim menekan dan menyumbat sebagian pembuluh darah yang mengembalikan darah dari kaki ke jantung ibu.

3. Hormon kehamilan membuat dinding pembuluh darah ibu lebih lembut, yang membuatnya lebih sulit untuk bekerja dengan baik.

Dalam setiap kasus, darah cenderung menggenang di kaki Anda, menyebabkan kaki Anda bengkak dan varises.

Dampak Varises saat Hamil

Ilustrasi kaki kram akibat varises saat hamil Foto: Shutterstock

Varises dapat menyebabkan nyeri dan nyeri yang cukup parah di kaki ibu hamil. Kaki mungkin terasa berat, berdenyut, terbakar, bahkan kram.

Kondisi tersebut di atas dapat terasa lebih intens atau mengganggu saat ibu hamil berdiri dalam waktu yang cukup lama. Bila hal ini terjadi, berbaring lah, Moms. Dengan berbaring atau beristirahat, tekanan pada pembuluh darah berkurang dan gejala mereda.

Cara Mencegah Varises Saat Hamil

ilustrasi jalan kaki untuk mencegah varises saat hamil Foto: Shuttertock

Meski tidak ada cara pasti untuk mencegah varises saat hamil, Healthline melansir ada beberapa cara yang dipercaya dapat menekan potensi terjadinya masalah ini.

Antara lain, memastikan ibu hamil tetap aktif, menghindari duduk atau berada dalam satu posisi terlalu lama, berhenti memakai sepatu hak tinggi dan menghindari mengenakan apa pun yang terlalu ketat di sekitar pinggang atau panggul saat hamil.

Rutin berolahraga ringan seperti berjalan kaki juga diyakini dapat membantu sirkulasi darah sehingga dapat mencegah terjadinya varises saat hamil.

Cara Mengatasi Varises Saat Hamil

ibu hamil ke dokter Foto: Shutterstock

Terlanjur mengalami varises saat hamil? Sebenarnya tidak perlu pengobatan khusus untuk mengatasinya. Karena seperti telah dijelaskan di atas, varises akan hilang dengan sendirinya.

Meski begitu, bila khawatir dengan varises yang dialami saat hamil, bicara lah dengan bidan atau dokter kandungan Anda, Moms. Mereka dapat memberi Anda lebih banyak informasi dan membantu Anda menemukan cara terbaik untuk meredakan gejala yang Anda alami.