5 Berita Populer: Pinjol Ilegal Digerebek hingga FX Rudy Dukung Ganjar

Kantor pinjol ilegal digerebek polisi di Jakarta Barat. Foto: Dok. Istimewa

Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Jumat (15/10). Mulai dari kasus Penggerebekan Pinjol Ilegal oleh Polisi hingga FX Rudy Memberikan Dukungan Ganjar untuk Pilpres 2024.

Berikut rangkuman kumparan terkait lima berita populer. Apa saja?

Pinjol Ilegal Digerebek

Konpers Polda Metro Jaya soal Penggerebekan Pinjol Ilegal di Jakarta Barat. Foto: Dok. Istimewa

Polda Jabar telah menangkap 89 orang yang dibawa dari sebuah kantor pinjol ilegal di daerah Samirono, Depok, Sleman, Provinsi DI Yogyakarta. Wakil Direktur Kriminal Khusus Polda Jabar AKBP Roland Ronaldy mengatakan, di antara puluhan orang tersebut terdapat dua orang yang bekerja di bagian HRD.

Direktorat Tindak Pidana Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri juga berhasil mengungkap sindikat pinjaman online (pinjol) ilegal di sejumlah wilayah di Jakarta dan Tangerang. Dari 371 laporan yang diterima Bareskrim sejak tahun 2020, polisi berhasil mengungkap 91 kasus pinjol ilegal dan menetapkan 8 orang tersangka. Mereka terancam hukuman hingga 10 tahun penjara.

Bos Aktual TV Diciduk

Konpers Penangkapan Direktur TV terkait penyebaran Hoaks lewat Youtube Aktual TV. Foto: Jonathan Devin/kumparan

Polda Metro Jaya menangkap salah seorang direktur televisi lokal berinisial AZ di Jawa Timur terkait kasus penyebaran hoaks. Selain AZ, polisi juga menangkap 2 orang lainnya yang terlibat dalam penyebaran hoaks. Hoaks tersebut salah satunya adalah soal insiden di Km 50, di mana 5 orang anggota FPI tewas.

Ketiga tersangka tersebut rupanya sengaja menyebar hoaks untuk meraup keuntungan pribadi. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, bahwa telah beroperasi selama 8 bulan, dan mengunggah 765 video. Selama itu mereka berhasil meraup keuntungan Rp 2 miliar dari adsense Youtube.

Jawa Barat Juara Umum PON XX Papua

Pertunjukan kembang api pada penutupan PON Papua di Stadion Lukas Enembe, Kompleks Olahraga Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (15/10/2021). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO

Jawa Barat keluar sebagai juara umum PON XX Papua. Jawa Barat berhasil mengoleksi total 353 medali dengan rincian 133 emas, 105 perak, dan 115 perunggu. Hal itu berhasil membuat Jawa Barat mempertahankan statusnya sebagai juara umum sejak PON 2016. Pada Saat itu, Jawa Barat juga keluar sebagai juara umum dengan koleksi 531 medali lewat 217 emas, 157 perak, dan 157 perunggu.

“Beli Tomat di Ujung Pandang, Jawa Barat Bukan Jago Kandang.” Pantun kemenangan ini dilontarkan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil saat menggelar keterangan pers di Jayapura pada Jumat (15/10).

Kang Emil pun menyampaikan terima kasih atas perjuangan para atlet dan pelatih, serta optimis Jabar akan bertahan sebagai juara umum.

Pengakuan Oknum Polisi yang Bantu Rachel Vennya

Rachel Vennya. Foto: Instagram/@rachelvennya

Kaburnya Rachel Vennya yang dibantu oleh oknum TNI berinisial FS, merupakan anggota Pengamanan Bandara Soekarno Hatta. Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan bahwa oknum TNI tersebut saat ini statusnya telah dinonaktifkan, dan dikembalikan ke kesatuan.

Sejak awal, motif FS membantu Rachel memang menjadi pertanyaan utama. Namun, berdasarkan pemeriksaan sementara, oknum TNI itu mengaku tidak mendapat imbalan saat membantu Rachel kabur.

FX Rudy Dukung Ganjar untuk Pilpres 2024

Ketua DPC PDIP Solo Fx Hadi Rudyatmo tiba di DPD PDIP Jateng. Foto: Afiati Tsalitsati-kumparan

Ketua DPC PDIP Jateng, FX Hadi Rudyatmo, memberikan dukungannya terhadap Ganjar Pranowo agar maju di Pilpres 2024. Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin menganggap dukungan tersebut wajar, sebab Rudy sempat kecewa pada PDIP. Dukungan tersebut pun dapat menjadi bumerang untuk PDIP.

Pasalnya, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menyebut bahwa kader PDIP pendukung Ganjar sebagai capres 2024 bukan lagi banteng tetapi celeng. Rudy kemudian menyinggung istilah celeng tidak semuanya negatif. Menurutnya, rakyat yang memilih siapa calon pemimpin mereka yang baru, tidak hanya PDIP yang memilih.

=============

Ikuti survei kumparan dan menangi e-voucher senilai total Rp 3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveinews