Hasto soal Isu Reshuffle Kabinet: Tak Masalah, Bisa 'Bersih-Bersih' Lebih Awal

18 Agustus 2024 11:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto enggan berkomentar banyak soal isu reshuffle kabinet dengan mengganti sejumlah kader PDIP yang bakal dilakukan oleh Presiden Jokowi. Dia menilai hal itu tak perlu dirisaukan sebab masa pemerintahan Jokowi hanya sebentar lagi.
ADVERTISEMENT
"Ya nggak ada masalah, tinggal berapa hari," kata dia ketika ditemui usai kegiatan Soekarno Run di Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/8).
Justru, Hasto menambahkan, reshuffle yang dilakukan oleh Jokowi menjelang masa akhir jabatannya cukup baik dalam rangka 'bersih-bersih' menyambut masa pemerintahan presiden dan wakil presiden yang baru.
"Malah bisa siap bersih-bersih lebih awal," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, isu reshuffle kabinet kembali mencuat. Kali ini, muncul isu Presiden Jokowi akan mengganti Menkumham Yasonna Laoly yang merupakan kader PDIP.
Isu reshuffle kabinet ini muncul seiring dengan kabar Jokowi membentuk tim khusus untuk mengkaji legalitas kepengurusan baru PDIP. Dalam kabar yang beredar, Jokowi disebutkan menegur Yasonna Laoly karena mengesahkan kepengurusan baru tersebut.
ADVERTISEMENT
Teguran Jokowi kepada Yasonna itu pun memunculkan isu baru, yaitu reshuffle kabinet. Jokowi disebut akan mengganti Yasonna.
Menanggapi hal tersebut, Yasonna mengaku sudah lebih dari siap.
“Itu reshuffle kewenangan sepenuhnya presiden Indonesia,” ujar dia saat ditemui setelah launching Desain Baru Paspor RI di Hotel Kempinski, Jakarta pada Sabtu (17/8).
“Am I ready or not? I am more than ready,” lanjut dia.
Ia pun meminta masyarakat untuk menunggu tanggal mainnya.
“Kita tunggu besok, eh lusa,” ungkap dia.