Jawaban Polda Metro Jaya soal Kekeliruan Identifikasi Pengeroyok Ade Armando

22 April 2022 19:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat konferensi pers pengungkapan kasus kriminal di halaman Gedung Reskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/3/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat konferensi pers pengungkapan kasus kriminal di halaman Gedung Reskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/3/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polda Metro Jaya memberikan jawaban atas kekeliruan identifikasi beberapa orang yang sempat disebut sebagai pelaku pengeroyokan Ade Armando saat demo 11 April. Salah satunya adalah Abdul Manaf.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut, pihaknya belum melakukan proses hukum apa pun terhadap Abdul Manaf. Dia baru dimintai konfirmasi di rumahnya di Karawang, Jawa Barat.
"Enggak dong, memang itu kita kan melihat dari rekaman CCTV, dan dia belum mengambil langkah apa-apa, hanya baru didatangi," ujar Zulpan kepada wartawan, Jumat (22/4).
Menurut Zulpan, pihaknya telah bersikap bijaksana ketika telah menyampaikan bahwa orang yang dimaksud bukanlah Abdul Manaf.
"Justru polisi bersifat bijaksana menyampaikan bahwa itu yang dimaksud bukan itu," tuturnya.
Polisi membawa Ade Armando yang terluka saat demo 11 April di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (11/4/2022). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Saat identitasnya diekspos, lanjut Zulpan, Abdul Manaf belum ditetapkan sebagai tersangka. Masih berstatus sebagai terduga pelaku.
"Enggak, diduga pelaku bukan tersangka," pungkasnya.
Padahal sebelumnya, Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat telah mengumumkan 6 orang tersangka pelaku pengeroyokan. Salah satu didalamnya ada nama Abdul Manaf.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini dalam kasus pengeroyokan Ade Armando diketahui masih ada 2 pelaku yang buron.
Jumpa pers perkembangan penanganan kasus Ade Armando di Polda Metro Jaya, Rabu (13/4). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Mereka ialah pria bertopi yang sempat disebut-sebut sebagai Abdul Manaf dan belum teridentifikasi. Selain itu juga pelaku atas nama Ade Purnama.
Polisi sudah menangkap 6 orang tersangka pelaku pengeroyokan Ade Armando. Mereka bernama Komarudin, Muhammad Bagja, Dhia Ul Haq, Abdul Latip, Markos Iswan, dan Al Fikri Hidayatullah.
Ada juga seorang provokator yang telah diamankan, dia bernama Arif Pardiani. Para pelaku yang telah diamankan itu telah ditetapkan sebagai tersangka.