news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kapolda Metro: Tak Perlu Tenteng Laras Panjang Saat Rilis Tak Usah Gagah-gagahan

7 September 2021 17:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Metro jaya, Irjen Fadil Imran saat menyerahkan bantuan alat kesehatan di di aula Polrestro Depok, Sabtu (05/12). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Metro jaya, Irjen Fadil Imran saat menyerahkan bantuan alat kesehatan di di aula Polrestro Depok, Sabtu (05/12). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya dalam konferensi pers pengungkapan kasus, pihaknya kerap menampilkan anggota polisi berpakaian lengkap dan menenteng senjata laras panjang mengawal pelaku kejahatan yang baru ditangkap.
ADVERTISEMENT
Ternyata hal itu mendapat sorotan dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Dalam arahan di Rapat Mingguan jajaran Polda Metro Jaya, Fadil meminta jajarannya tak lagi menggunakan cara tersebut.
“Yang kedua pada saat preskon atau pers rilis saya minta lebih humanis,” kata Fadil dalam tayangan video di akun Instagram @kapoldametrojaya, Selasa (7/9).
Menurut Fadil, kalau bukan kasus terorisme dan penangkapan bandar sabu, anggotanya tak perlu menenteng senjata saat rilis pengungkapan kasus.
Fadil memerintahkan jajaranya untuk menampilkan polisi yang humanis. Polisi yang lebih manusiawi dan bersahabat dengan masyarakat.
“Acara yang mempertontonkan kekerasan yang bisa ditiru enggak usah, enggak manusiawi itu. Saya kira itu rekan-rekan sekalian,” tutupnya.