Kepala BNPT Singgung Demonstrasi Anarkis: Kekerasan Pintu Masuk Terorisme

13 April 2022 2:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BNPT Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., bersilaturahmi dengan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2019-2024, Dr. Habib Muhammad Luthfi bin Yahya atau yang akrab disapa Habib Luthfi. Foto: BNPT
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BNPT Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., bersilaturahmi dengan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2019-2024, Dr. Habib Muhammad Luthfi bin Yahya atau yang akrab disapa Habib Luthfi. Foto: BNPT
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar ikut menyoroti aksi anarkis yang belakangan ini terjadi saat penyampaian pendapat atau demo. Dia khawatir hal itu jadi pintu masuknya paham radikal dan terorisme.
ADVERTISEMENT
“Kami, BNPT khawatir jika kebencian dan kekerasan dianggap wajar di negeri ini, maka pintu masuknya radikal terorisme akan terbuka lebih lebar lagi," kata Boy lewat keterangannya, Selasa (13/4).
Boy sendiri tak menyinggung secara langsung soal insiden penganiayaan yang dialami Ade Armando saat demo 11 April di depan DPR, Senin (11/4) lalu.
Boy juga mengingatkan akan pentingnya persatuan dan keamanan. Terutama menjaga hak setiap orang, tidak melakukan aksi kekerasan yang dapat merusak demokrasi bangsa.
"Maka kami menyatakan mengecam keras segala aksi kekerasan dalam bentuk apa pun. Mari kita saling menjaga, saling mengingatkan, dan saling memperlakukan sesama manusia dengan berlandaskan perikemanusiaan yang adil dan beradab," ujar Boy.
Terakhir Boy meminta semua pihak menahan diri dan menghormati kesucian bulan Ramadhan. Dia mengimbau di bulan suci ini segenap masyarakat meningkatkan ketakwaan.
ADVERTISEMENT
"Jangan kita nodai demokrasi dan luapan aspirasi dengan anarkis, jangan kita nodai bulan suci Ramadhan ini dengan aksi kekerasan yang berlandaskan kebencian. Karena Ramadhan seharusnya adalah saat yang tepat untuk memperkuat keimanan sekaligus memperkuat persatuan kita sebagai bangsa Indonesia," tandasnya.
****
kumparan bagi-bagi starter pack kuliah senilai total Rp 30 juta untuk peserta SNMPTN 2022. Lolos atau nggak, kamu bisa tetap ikutan, lho! Intip mekanismenya di LINK ini.