Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dugaan aksi ugal-ugalan yang dilakukan William itu dinarasikan dalam unggahan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Menanggapi hal itu, pengacara William, Michael Pardede, membantah hal tersebut. Menurut dia, aksi ugal-ugalan yang dilakukan kliennya tak pernah terjadi.
"Saya mau luruskan di sini, saya juga sudah nanya klien saya bahwa hal itu tidak benar karena dia enggak merasa ada ugal-ugalan dengan mobil lain itu," ujar Michael saat dihubungi, Rabu (25/5).
Menurut dia, hal itu tidak bisa dibuktikan. Sebab diketahui memang saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari bukti ugal-ugalan yang dilakukan William melalui CCTV milik Jasa Marga.
"Karena memang, kan, enggak ada bukti juga, buktinya mana, kalau memang ada bukti, kan, itu memang terjadi, kalau ini, kan, enggak ada buktinya. Jadi sekali lagi saya sampaikan itu tidak ada, ya," katanya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya belum menemukan bukti terkait hal itu. Dia akan berkoordinasi dengan PT Jasa Marga untuk menemukan rekaman CCTV.
"(Soal) ugal-ugalan masih kita cari bersama pihak Jasa Marga, dari mana mobil ini masuk, kemudian keluar di pintu tol mana dan sepanjang perjalanan apa pada jam itu ada CCTV," ujar Sambodo.