Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Peru Berkesan Bagi Paus Leo XIV, Sampai Dapat Kewarganegaraan
9 Mei 2025 11:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Paus Leo XIV menjadi paus pertama asal AS. Namun, pelayanannya banyak dihabiskan di Peru.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Catholic News Agency, Jumat (9/5), Paus Leo XIV melayani selama 10 tahun di Peru. Di sana, dia melayani Ordo Agustinian di berbagai kapasitas termasuk sebagai hakim gerejawi regional dan pengajar hukum kanon di seminari keuskupan untuk Trujilio.
Paus Leo XIV kemudian kembali ke AS setelah terpilih sebagai Kepala Provinsi Agustinian Chicago pada 1999. Setelahnya, dia terpilih sebagai prior jenderal Agustinian pada 2001 dan terpilih lagi pada 2007, kemudian menjadi kepala Ordo Agustinian hingga 2013.
Paus Fransiskus kemudian menunjuknya sebagai administrator Chiclayo, Peru, pada 2014 dan ditahbiskan sebagai uskup tituler Sufar di tahun yang sama.
Selama melayani di gereja di Peru, Paus Fransiskus menjadikannya anggota Dikasteri untuk Klerus pada 2019, kemudian jadi anggota Dikasteri untuk Uskup pada 2020.
ADVERTISEMENT
Berlanjut ke tahun 2023, Paus Fransiskus mengangkatnya sebagai prefek Dikasteri untuk Uskup. Dalam kapasitas itu, Paus Leo XIV memainkan peran penting dalam proses seleksi uskup diosesan seluruh dunia dan dalam penyelidikan tuduhan kasus terhadap uskup.
Karena lama melayani di Peru, Paus Leo XIV juga memiliki kewarganegaraan Peru. Berdasarkan laporan CNN, dia mendapat kewarganegaraan Peru pada Agustus 2015.
Saat pertama kali menyapa umat di balkon Basilika Santo Petrus, Paus Leo XVI sempat berbahasa Spanyol dan secara khusus menyapa umat di Peru dan Chiclayo.
"Terpilihnya Paus Leo XIV merupakan momen bersejarah bagi Peru dan dunia," kata Presiden Peru Dina Boluarte.