Polisi Amankan 13 Terduga Pelaku Penyerangan ke SMAN 10 Bandung

30 Oktober 2019 15:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema di Mapolres Bandung, Jawa Barat.  Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema di Mapolres Bandung, Jawa Barat. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Polrestabes Bandung mengamankan 13 orang yang diduga sebagai pelaku penyerangan SMAN 10 Bandung pada Minggu (27/10). Dari 13 orang yang diduga pelaku, 5 orang di antaranya masih menjalani pemeriksaan intensif. Polisi juga akan melakukan pengembangan untuk mengidentifikasi terduga pelaku lainnya.
ADVERTISEMENT
"Telah diamankan sebanyak 13 orang yang diduga pelaku, namun hasil pemeriksaan lebih lanjut kepada 13 orang tersebut ada 5 yang sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara intensif. Ada 4 pelajar dari salah satu SMKN di Bandung, dan satu alumni dari salah satu SMKN di Bandung," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema, di Mapolrestabes Bandung, Rabu (30/10).
Informasi sementara yang diperoleh, lanjut Irman, penyerangan tersebut diakibatkan dari perselisihan antara dua sekolah. Pertikaian kedua sekolah ini bermula dari adanya kata-kata bernada ejekan di media sosial terkait pertandingan sepak bola. Meski demikian, polisi masih mendalami informasi tersebut dengan melakukan analisis media sosial.
"Itu juga sedang kita dalami, informasi yang berkembang di medsos, apa yang menjadi pemicu, isu yang memicu konflik sosial antar pelajar di Kota Bandung," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Irman pun mengatakan, polisi masih mendalami peran 1 orang alumni yang kini menjalani pemeriksaan secara intensif. Dia belum mengetahui peran alumni itu sebagai pelopor, mengajak, atau memprovokasi murid-murid yang melakukan aksi penyerangan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema di Mapolres Bandung, Jawa Barat. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
"Ini juga masih kita dalami, karena pemeriksaannya masih intensif, apakah dia sebagai yang mempelopori, atau mengajak atau memprovokasi adik-adiknya, tentu kita lakukan pendalaman lebih lanjut," ujar dia.
Lebih lanjut, Irman mengaku akan memanggil dinas terkait untuk mengungkap motif yang memicu terjadinya penyerangan ke SMAN 10 Bandung. Dia akan memanggil secepatnya.
SMAN 10 Bandung diserang oleh sekelompok orang tidak dikenal dengan menunggangi kendaraan roda dua pada Minggu (27/10) malam. Aksi tersebut terekam kamera CCTV dan polisi segera melakukan proses penyelidikan dengan memintai keterangan dari saksi dan melakukan olah TKP.
ADVERTISEMENT
Diketahui sebelumnya, sempat terjadi perselisihan antara murid SMAN 10 dan SMKN 2 Bandung karena salah paham usai pertandingan sepak bola persahabatan.