Polisi Gandeng PT2TP Gianyar Periksa Psikologis Korban Pelecehan Rapid Test

25 September 2020 13:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pelecehan seksual Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pelecehan seksual Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi masih menyelidiki kasus pemerasan dan pelecehan seksual terhadap seorang wanita saat rapid test di Bandara Soekarno-Hatta. Sampai saat ini sudah 15 saksi yang diperiksa termasuk Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PT2TP2) Gianyar, Bali.
ADVERTISEMENT
"Sudah 15 saksi kita lakukan pemeriksaan termasuk korban dan ada rekan dekat korban juga ada beberapa ahli, saksi ahli termasuk PT2TP2 dari Gianyar," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya Jumat (25/9).
Yusri mengatakan, pihaknya memerlukan keterangan daru PT2TP2 untuk mengetahui kondisi psikologis korban pascainsiden dugaan pelecehan ini.
"Karena pada saat kita lakukan pemeriksaan pada pelapornya ada di Bali dan karena kita menjemput bola. Kita memeriksa PT2TP2 untuk memeriksa psikologi dari korban itu sendiri," kata Yusri.
Polisi masih memburu keberadaan EF, tersangka pemerasan dan pelecehan ini.
EF hingga kini belum diketahui keberadaanya. Polisi sudah mendatangi kos dan rumah keluarganya. Tapi, yang bersangkutan tidak ada di sana.
ADVERTISEMENT
Meski begitu Yusri memastikan pihaknya belum akan menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) dalam waktu dekat. Polisi masih menunggu itikad baik tersangka untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.