Populer: Jembatan di Nusa Penida Ambruk; Timnas Prancis Diserang Virus Aneh

17 Desember 2022 6:36 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi pemain Timnas Prancis Theo Hernandez usai mencetak gol ke gawang Timnas Maroko pada pertandingan semifinal Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar. Foto: Dylan Martinez/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Timnas Prancis Theo Hernandez usai mencetak gol ke gawang Timnas Maroko pada pertandingan semifinal Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar. Foto: Dylan Martinez/REUTERS
ADVERTISEMENT
Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Jumat (16/12). Mulai dari jembatan di Nusa Penida ambruk hingga Timnas Prancis diserang virus aneh.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang tak sempat mengikuti perkembangan berita terkini di hari kemarin, kumparan merangkum lima berita populer berikut. Apa saja?

Jembatan Pelabuhan Nusa Penida Ambruk, 35 Wisman Nyemplung Ke Laut

Jembatan penghubung antara ponton dan dermaga utama Pelabuhan Penyebrangan Banjar Nyuh ambruk di Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, Kamis (15/12/2022) pukul 16.45 WITA sore tadi. Foto: Dok. Istimewa
Jembatan penghubung antara ponton dan dermaga utama Pelabuhan Penyeberangan Banjar Nyuh, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, ambruk pada Kamis (15/12) pukul 16.45 WITA sore tadi.
Padahal, Kementerian PUPR baru selesai membangun proyek ini bersamaan dengan Pelabuhan Sanur, Kota Denpasar, pada awal Desember 2022 lalu. Akibatnya, sekitar 35 wisatawan mancanegara (wisman) panik dan berjatuhan ke laut.
"Pelabuhan itu baru dibangun dan sudah diserahterimakan [dari Kementerian PUPR kepada UPT Pelabuhan Nusa Penida] pada Tanggal 5 Desember 2022 tapi belum diresmikan," kata Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat dikonfirmasi.
ADVERTISEMENT

Kata Bank Indonesia soal Nomor Unik Uang Mahar Kaesang ke Erina

Resepsi Pernikahan Kaesang-Erina. Foto: Youtube/Presiden Joko Widodo
Bank Indonesia (BI) akhirnya buka suara mengenai uang tunai yang menjadi mahar pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono senilai Rp 300.000 dengan nomor seri unik.
Pecahan Rp 100.000 sebanyak tiga lembar tersebut memiliki nomor seri spesial yang sangat unik, yaitu mencantumkan inisial nama, tanggal lahir kedua mempelai, serta tanggal pernikahannya.
Dalam foto yang diterima kumparan, uang pecahan Rp 100.000 pertama memiliki nomor seri KSP 251294, lalu lembaran kedua yaitu ESG 111296, dan terakhir KSE 101222.
Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono memastikan bahwa bank sentral tidak menerima pesanan uang tunai dengan nomor seri unik untuk mahar pernikahan Kaesang-Erina.
ADVERTISEMENT
"Bank Indonesia tidak secara khusus melakukan pencetakan uang yang menjadi mahar pernikahan tersebut," ujar Erwin kepada kumparan, Jumat (16/12).
Erwin menjelaskan, dalam pelaksanaan pencetakan dan pemberian nomor seri uang rupiah kertas, BI menerapkan pola kombinasi berurutan (aritmetik) mengikuti urutan huruf dan angka sedemikian rupa sehingga tidak terdapat nomor seri ganda.

Pelecehan Seksual Gunadarma Berakhir Damai

Universitas Gunadarma. Foto: Dok. Gunadarma
Kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan Universitas Gunadarma berakhir damai. Korban memaafkan pelaku dan mencabut laporan.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes mengatakan, polisi telah memfasilitasi korban dengan para pelaku. Dari sana, disepakati korban untuk mencabut laporannya.
"Pihak korban menyatakan untuk mencabut laporan karena memaafkan pelaku. Setelah kesepakatan bersama damai pencabutan laporan akhirnya kita selesaikan dengan cara restorative justice di Polres Depok," ujar Yogen kepada wartawan, Jumat (16/12).
ADVERTISEMENT
Yogen menjelaskan, sedianya ada 3 orang yang diduga menjadi korban pelecehan seksual itu. Namun, dugaan pelecehan seksual itu kemudian dilaporkan Polres Metro Depok dengan diwakili oleh salah satu korban.
Dalam laporannya, korban mengaku mendapatkan tindakan pelecehan itu di kamar kos pelaku. Korban awalnya diajak untuk mengerjakan tugas bersama. Di mana, korban dan pelaku memang satu kelas di universitas tersebut.

Timnas Prancis Diserang Virus Aneh

Pemain Timnas Prancis mengikuti latihan jelang laga melawan Maroko pada pertandingan semifinal Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Al Sadd SC, Doha, Qatar. Foto: Ibraheem Al Omari/REUTERS
Kabar buruk menghampiri Timnas Prancis jelang laga final Piala Dunia 2022. Les Bleus kabarnya diserang sebuah virus yang membuat beberapa pemainnya tumbang.
Menurut laporan Sportbible, ada dua pemain Prancis yang saat ini jatuh sakit yaitu Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot. Kedua pemain itu dikabarkan menderita gejala yang mirip dengan flu MERS.
ADVERTISEMENT
Virus yang menjangkiti para pemain itu dinamakan virus flu 'Camel'. Kasus virus ini memang jamak ditemui di negara Timur Tengah, termasuk Qatar.
Akibat virus tersebut, Upamecano dan Rabiot absen saat laga semifinal kontra Maroko. Keduanya digantikan oleh Ibrahima Konate dan Youssouf Fofana.
Sementara itu, kini ada satu pemain lainnya yang juga ikut terjangkit virus tersebut. Dia adalah Kingsley Coman. Kabarnya, Coman juga mengalami gejala yang serupa layaknya Upamecano dan Rabiot.

Awas, Pasangan Bukan Suami Istri yang Ngamar di Hotel di Bandung akan Diawasi

Suasana di Gedung Sate pada 11 April 2022, tidak ada demo mahasiswa. Foto: Dok. Ulfah Salsabilah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkot Bandung bakal melakukan pengawasan di sejumlah hotel untuk memastikan pasangan yang menginap di hotel adalah pasangan suami istri.
Diharapkan, tak ada warga yang bukan suami istri nekat menginap di hotel guna mencegah tindak asusila.
ADVERTISEMENT
"Yang pasti kami juga berharap yang menginap satu kamar adalah pasangan resmi," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkot Bandung Arief Syaifudin ketika ditemui di Mapolrestabes Bandung pada Jumat (16/12).
"Ya, nanti kita awasi (hotel)" lanjut dia.
ADVERTISEMENT