RRI Gandeng Vendor untuk Percepat Evakuasi Tower Roboh di Radio Dalam

23 Desember 2019 12:09 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi bangunan yang tertimpa tower BTS milik RRI yang roboh, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi bangunan yang tertimpa tower BTS milik RRI yang roboh, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Proses evakuasi menara atau tower RRI di Jalan Antena 7, Radio Dalam, Jakarta Selatan, yang roboh belum dilanjutkan. Kini, rangka besi menara masih menutupi badan jalan dan dibatasi dengan police line agar warga tak mendekat.
ADVERTISEMENT
Evakuasi tower RRI oleh petugas damkar sempat dilakukan pada Minggu (22/12) sore. Namun, akhirnya dihentikan karena penanganan diambil alih oleh RRI.
Ketua RT 08 kawasan tower rubuh, Hafid. Foto: Abyan Faisal/kumparan
Ketua RT 08, Hafid Kesumawardhana (38), menyebut pihak RRI akan menggandeng pihak lain dalam keperluan evakuasi tower, seperti memotong rangka besi.
"Kita setelah ada diskusi dengan pihak berwenang akhirnya dari RRI akan menunjuk vendor yang akan memotong," ujar Hafid di Jalan Antena 7, Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12).
Kondisi tower BTS milik RRI yang roboh, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Hafid mengungkapkan proses penanganan tower RRI yang roboh akan berlangsung selama beberapa hari. Karena lokasi roboh yang dekat dengan permukiman, dikhawatirkan akan menambah kerugian jika tidak dilakukan dengan hati-hati.
"Akan sangat hati-hati sekali, kita enggak bisa sembarangan karena ini menyangkut listrik rumah-rumah warga yang sekitarnya. Takutnya malahan terjadi risikonya tinggi gitu, jadi memang sekitar 3-7 hari estimasi (selesai)," jelas Hafid.
Garis polisi terpasang di lokasi robohnya tower BTS milik RRI, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Selain itu, warga juga dilarang untuk mendekati titik robohnya tower RRI agar menghindari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
"Dari kepolisian bahkan sudah menaruh police line bahwa ini memang tidak aman, radius 500 meter. Makanya kita clear area di sini, kita tutup enggak boleh ada aktivitas karena mungkin saja ada potongan-potongan lagi. Makanya kita lebih baik amankan," tuturnya.
Kondisi bangunan yang tertimpa tower BTS milik RRI yang roboh, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (23/12). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sebelumnya, tower RRI roboh pada Minggu sore karena angin kencang yang melanda kawasan tersebut. Tower ini roboh menimpa bangunan masjid, sebuah bajaj, dan sejumlah rumah yang berada di sekitarnya.
Seorang warga mengalami luka ringan akibat kejadian ini. Sementara itu, sebelum diberi police line, warga sempat bergotong royong membersihkan sisa-sisa tower roboh dengan alat seadanya.