TNI AD Masih Cari Pelaku yang Tembakkan Airsoft Gun Saat Serang Polsek Ciracas

23 September 2020 15:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Letjen TNI Dodik Wijanarko. Foto: Instagram/@puspom-tni-ad
zoom-in-whitePerbesar
Letjen TNI Dodik Wijanarko. Foto: Instagram/@puspom-tni-ad
ADVERTISEMENT
TNI masih terus menyelidiki kasus penyerangan Polsek Ciracas beberapa waktu lalu. Saat ini TNI AD tengah mencari oknum prajurit TNI yang menggunakan senjata airsoft gun saat kejadian.
ADVERTISEMENT
Dan Puspom TNI AD Letjen TNI Dodik Widjanarko mengatakan, adanya video yang beredar diharapkan membantu menemukan siapa sosok yang membawa dan menembakkan airsoft gun saat penyerangan di Polsek Ciracas.
“Sampai hari ini kami masih mencari. Gambar sudah kelihatan itu. Kalau di MetroTV atau tv lain itu sudah keluar gambar yang bawa senjata,” ucap Dodik Mako Puspom TNI AD, Rabu (23/9).
“Sekarang kita tinggal menelusuri nama dan kesatuannya, atau dia tentara atau bukan tentara,” tambahnya.
Dodik berjanji akan segera menyampaikan apabila pihaknya sudah menemukan oknum tersebut. Ia juga menegaskan, TNI akan menyelidiki insiden ini sampai tuntas.
“Oleh sebab itu kenapa kita maraton menyampaikan berita ini karena kita ingin semuanya tuntas. Kalau sudah tuntas pasti akan saya sampaikan siapa yang membawa pistol airsoft gun itu dan yang menembak itu,” jelasnya.
Kondisi mobil yang rusak akibat penyerangan di Polsek Ciracas, Jakarta, Sabtu, (29/8). Foto: Asprilla Dwi Adha/Antara Foto
Penyerangan Polsek Ciracas diketahui bermula dari berita bohong yang disebarkan oleh Prada MI. Prada MI menyebut dirinya dianiaya padahal mengalami luka karena kecelakan tunggal setelah selesai minum minuman keras.
ADVERTISEMENT
Kabar bohong yang disebar ke rekan-rekan lainnya menyulut kemarahan. Mereka lalu berkumpul di Arundina dan melakukan serangkaian perusakan ke berbagai barang milik warga hingga sampai ke Polsek Ciracas.
Massa menyasar ke Polsek Ciracas karena merasa tak puas Prada MI disebut luka-luka karena kecelakaan tunggal.