6 Langkah Aman Parkir Mobil di Rumah Saat WFH dalam Waktu Lama

14 April 2020 6:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Mobil Parkir di Garasi Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mobil Parkir di Garasi Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terhentinya mobilitas rutin, dan melakukan pekerjaan dari rumah karena pandemi COVID-19, membuat mobil jadi menganggur dan terparkir saja di garasi.
ADVERTISEMENT
Namun, bagaimana tips dan triknya supaya kendaraan aman terparkir lama? Supaya tetap oke ketika akan digunakan kembali.
“Dengan tetap di rumah, mobil yang terparkir tetap memerlukan perawatan. Ada beberapa hal yang perlu kita lakukan agar mobil yang terparkir tetap dalam kondisi prima saat akan digunakan nanti," ujar Budi Kurniawan After Sales Manager BMW Astra beberapa waktu lalu.
Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan?

1. Posisi transmisi

Buat mobil bertransmisi matik, pastikan transmisi ada di posisi P. Hal ini untuk mencegah mobil bergerak saat berhenti, tanpa menggunakan rem.
Ilustrasi mengisi tekanan angin pada ban. Foto: dok. Istimewa

2. Tambah tekanan angin ban sampai 3,5 bar

Untuk tips yang satu ini, tujuannya supaya menghindari kerusakan pada ban kendaraan di bagian tertentu, karena tekanan yang tidak merata.
ADVERTISEMENT

3. Panaskan mesin dan AC mobil secukupnya

Panaskan mesin mobil di ruang terbuka dua kali dalam seminggu selama 20 menit sambil menginjak pedal gas agar putaran mesin minimal 2000 RPM.
Sambil memanaskan mesin buka jendela mobil dan menyalakan AC kendaraan agar terjadi sirkulasi oli pada sistem AC dan udara di dalam kabin, sehingga fungsi kerja AC selalu prima.
Ilustrasi memarkir mobil. Foto: dok. Istimewa

4. Parkir mobil di tempat beratap

Simpan kendaraan di tempat beratap untuk memastikan terlindung dari cuaca ekstrem, gangguan dan kotoran hama liar merusak eksterior. Selain itu juga berguna untuk membuat suhu di dalam mobil tetap rendah sehingga sirkulasi udara di dalam kabin tetap segar dan komponen interior lebih awet.

5. Tetap aktifkan rem tangan

Dealer Technical Support PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi menyarankan untuk tetap menggunakan rem tangan dan memarkir kendaraan di permukaan jalan yang rata.
ADVERTISEMENT
"Sebaiknya tetap gunakan rem tangan, ini lebih ke faktor safety (keamanan) dan enggak ada komponen yang akan rusak jika memarkir kendaraan menggunakan rem tangan," katanya kepada kumparan.
Didi melanjutkan, biasanya memang akan ada suara aneh ketika mobil kembali digunakan setelah terparkir cukup lama menggunakan rem tangan. Namun menurutnya itu normal dan akan hilang sendirinya.
Ilustrasi menggunakan rem tangan pada mobil. Foto: dok Istimewa

6. Angkat wiper

Salah satu komponen yang tetap harus baik kondisinya adalah karet wiper. Nah bila mobil diparkir di area terbuka, maka sebaiknya diangkat.
Ini untuk menghindari penumpukan debu, atau partikel lain yang bisa merusak karetnya. Begitu juga ketika suhu panas, karet yang menempel di kaca bisa membuatnya cepat rusak. Jadi sebaiknya diangkat.
Namun Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi memberikan opsi lain, seperti ketika mobil parkir di garasi, memang tidak perlu mengangkat wiper.
ADVERTISEMENT