Berita Menarik: Airbag Jeep Grand Cherokee Tak Mengembang; Bedah Sasis Hino RK8
PerbesarADVERTISEMENT
Artikel yang membahas airbag dari Jeep Grand Cherokee yang tak mengembang saat mengalami kecelakaan di tol Kanci jadi berita menarik kumparanOTO pada Minggu (18/7).
ADVERTISEMENT
Kecelakaan yang melibatkan mobil SUV Jeep Grand Cherokee, terjadi di Tol Kanci, pada Kamis 15 Juli 2021. Kondisi mobil ringsek, khususnya pada bagian depan sebelah kiri.
Informasi mengenai bocoran skutik hybrid dari Yamaha Fascino 125 yang bakal segera meluncur juga turut menarik perhatian pembaca kumparan. Disusul artikel yang mengulas sasis Hino RK8 yang jadi primadona bagi para perusahaan bus AKAP di Indonesia.
Rangkuman Berita Menarik kumparanOTO
Kecelakaan Jeep Grand Cherokee di Tol Kanci, Ringsek dan Airbag Tak Mengembang
Kecelakaan yang melibatkan mobil SUV Jeep Grand Cherokee, terjadi di Tol Kanci, pada Kamis 15 Juli 2021. Kondisi mobil ringsek, khususnya pada bagian depan sebelah kiri.
Syukurnya tak ada korban jiwa. Berdasarkan laporan Muhammad Al Abdullah sebagai pengemudi mobil, kecelakaan terjadi pada pukul 16:26 WIB.
ADVERTISEMENT
Selengkapnya klik link berita di bawah ini ya.
Bocoran Skutik Hybrid Yamaha, Seberapa Irit Konsumsi BBM-nya?
Setelah meluncurkan Yamaha Fascino 125 Hybrid di India, garpu tala dikabarkan akan meluncurkan produk hybrid lainnya. Model yang sedang disiapkan adalah Ray ZR, skutik hybrid dalam 2 opsi tampilan yakni standar dan Street Rally.
Mengutip Rushlane, sistem hibrida yang akan ditanamkan di Yamaha Ray ZR identik dengan sistem hibrida di Fascino 125. Model ini akan memiliki teknologi Smart Motor Generator (SMG) yang dikawinkan dengan sistem hybrid-nya.
Laporan menyebutkan, teknologi SMG akan memiliki fungsi sebagai power train untuk menyuplai tenaga tambahan saat motor dipakai berakselerasi mulai dari posisi diam, menanjak, dipacu dalam kecepatan tinggi.
Selengkapnya klik link artikel di bawah ini ya.
ADVERTISEMENT
Bedah Sasis Hino RK8 yang Jadi Andalan Banyak Bus AKAP
Sasis bus Hino RK8 R260 masih jadi platform andalan banyak perusahaan otobus (PO) di Indonesia. Sebut saja PO Eka, Sumber Group, Haryanto, Sudiro Tungga Jaya, dan lainnya yang kerap jadi kustomernya.
Usut punya usut karena harganya yang terjangkau dibanding rivalnya, Mercedes-Benz 1526. Meskipun di atas kertas lebih rendah, tapi saat melenggang di jalan keduanya sama-sama jadi 'pelari' yang disegani.
Sasis ladder frame ini juga mudah diterima semua karoseri besar di Indonesia, demikian ungkap Bodymaker Department Head PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) Heri Komala kepada kumparan. Maka tak heran banyak perusahaan bus yang menyukainya.
Selengkapnya klik link berita di bawah ini ya.
ADVERTISEMENT
***
