Berita Populer: Respons Pabrikan Pembatasan Pertalite; Sebaran Mobil Hybrid

Petugas melayani pengisian BBM jenis Pertalite di SPBU 74.931.04 Tapak Kuda, Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (12/4/2022). Foto: Jojon/ANTARA FOTO

Respons Daihatsu soal wacana pembatasan pembelian Pertalite bakal pengaruhi penjualan mobil baru jadi berita populer kumparanOTO, Kamis (29/8).

Kemudian ada data Toyota soal sebaran mobil hybrid di Indonesia, serta prediksinya mengenai penjualan kendaraan baru yang tak lebih dari 900 unit tahun ini.

Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Daihatsu Respons Pembatasan Pembelian Pertalite, Berefek ke Penjualan Mobil?

Marketing Director and Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sri Agung Handayani menanggapi perihal wacana pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) Pertamina jenis Pertalite.

Menurutnya, masih terlalu dini untuk melihat besaran dampaknya secara langsung terhadap konsumsi, utamanya pembelian kendaraan baru. Sebab Agung meyakini, jelang hingga akhir bulan depan, respons masyarakat dapat berubah-ubah.

Toyota: Persebaran Mobil Hybrid dari Aceh Sampai Papua

Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmy Suwandi mengungkap penyebaran mobil hybrid hampir merata di seluruh Indonesia.

“Jadi enggak cuma jumlah, tapi penyebaran dari hybrid ini sekarang sudah menyentuh dari Aceh sampai Papua. Jadi hampir seluruh pulau, provinsi, di Indonesia sudah tersentuh oleh produk hybrid,” kata Anton saat ditemui di Semarang belum lama ini.

Toyota Prediksi Penjualan Mobil 2024 Mentok di 900 Ribuan Unit

Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy memprediksi penjualan mobil secara nasional akan mentok di 900 ribuan unit. Ini berdasarkan pengurangan penurunan pasar pada awal semester dua tahun ini.

“Kalau melihat beberapa bulan belakangan ya, bulan lalu kami sangat cukup happy lah. Bahwa tren penurunan dari pasar kan semakin oke lah ya situasi,” kata Anton saat ditemui di Semarang, beberapa waktu lalu.