Ensiklopedia Otomotif: Lebih Tua Mana, Mesin Bensin atau Mesin Diesel?

17 April 2020 19:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mesin bensin dan mesin diesel Foto: dok. Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mesin bensin dan mesin diesel Foto: dok. Kumparan
ADVERTISEMENT
Dari berbagai jenis mesin mobil yang ada saat ini, mesin bensin dan diesel bisa dibilang menjadi 2 mesin yang memiliki populasi paling banyak di Indonesia. Keduanya tentu memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.
ADVERTISEMENT
Untuk mesin bensin, selama ini dikenal memiliki keunggulan dalam hal suara mesin yang lebih halus, getaran mesin yang tidak kasar, dan mesin bensin juga dikenal dapat berakselerasi secara instan dan cepat.
Sementara untuk mesin diesel, dikenal lebih unggul dalam hal efisiensi bahan bakar yang lebih baik, dan punya karakter mesin yang lebih tangguh serta tahan banting. Meski kedua jenis mesin itu telah lama hadir di berbagai jenis kendaraan, sayangnya tidak banyak yang tahu mengenai sejarah awal mula kehadiran dua mesin itu di dunia.
Oleh karena itu, untuk menambah pengetahuan Anda seputar sejarah mesin bensin dan mesin diesel, sekaligus menjadi bacaan senggang ada kala #dirumahaja, berikut kumparan sajikan sejarah singkat kedua mesin itu.
ADVERTISEMENT

Mesin Bensin

Mesin pembakaran internal pertama Foto: dok. Wikimedia
Pengembangan terhadap mesin pembakaran internal sebenarnya telah mulai dikembangkan oleh para ilmuwan di dunia sejak tahun 1680. Sayangnya, sejak 1680 hingga 1860an, pengembangan mesin pembakaran internal masih belum menggunakan bensin sebagai asupan utamanya.
Rata-rata pengembangan mesin pembakaran internal itu, masih menggunakan batubara, hidrogen dan oksigen, serta minyak tanah. Barulah di tahun 1863, seorang insinyur asal Belgia, Jean Joseph Etienne Lenoir berhasil mengembangkan sebuah mesin pembakaran internal yang menggunakan minyak bumi dan karburator. Mesin itu dipasangkan pada sebuah gerobak tiga roda dan sukses melakukan perjalanan sejauh lima puluh mil.
Selanjutnya di tahun 1864, seorang insinyur asal Austria, Siegfried Marcus mengembangkan sebuah mesin 1 silinder menggunakan karburator mentah dan memasangnya ke sebuah gerobak 3 roda. Sayangnya, pembangunan dan pengembangan mesin ini kala itu tidak begitu berjalan sukses.
Kendaraan roda 3 karya Sigfried Marcus. Foto: dok. Wikimedia
Di tahun 1876, pengembangan mesin bensin mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Kala itu, seorang ahli mesin asal Jerman, Nicolaus August Otto, berhasil mengembangkan mesin berbahan bakar bensin 4 langkah pertama yang efektif. Teknologi mesin ini pun diberi nama oleh Otto dengan nama ‘Otto Cycle’.
Nikolaus Otto. Foto: dok. Wikimedia
Selang 9 tahun kemudian, tepatnya pada 1885, seorang ahli mekanik asal Jerman, Gottlieb Daimler berhasil menemukan dan mengembangkan sebuah mesin bensin modern dengan silinder vertikal. Mesin bensin ini saat itu didukung juga oleh penggunaan karburator. Dari pengembangan mesin bensin ini lah, Daimler menciptakan sebuah kendaraan roda dua ‘Reitwagen’ bermesin bensin pertama di dunia.
Reitwagen. Foto: dok. Wikimedia
Menyusul kesuksesan Daimler, masih di tahun yang sama, seorang insinyur mesin asal Jerman, Karl Benz sukses merancang dan membangun sebuah kendaraan roda 3 bermesin pembakaran internal yang menggunakan bahan bakar bensin.
Benz Patent Motorwagen Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Berkaca dari kesuksesan Daimler dalam menghasilkan mesin pembakaran internal berbahan bakar bensin untuk sepeda motor, dirinya pun bekerja sama dengan Nicolaus Otto dan Wilhelm Maybach untuk terus mengembangkan dan mengaplikasikannya pada sebuah kendaraan roda empat.
Wilhelm Maybach. Foto: dok. Wikimedia
Akhirnya pada tahun 1889, ketiganya sukses menciptakan sebuah mobil bermesin bensin dua silinder 4 tak dengan konfigurasi V. Mobil itu dipadukan dengan sistem transmisi manual empat percepatan dan mampu melaju dengan kecepatan maksimum 16 km/jam.
ADVERTISEMENT
Hadirnya mesin bensin itu pun digadang-gadang menjadi cikal bakal mesin bensin modern yang terus berkembang dan diproduksi hingga saat ini.

Mesin diesel

Sedikit lebih terlambat dari pengembangan mesin bensin, mesin diesel pertama kali dikembangkan oleh seorang insinyur asal Prancis, Rudolf Diesel di tahun 1893, kala itu Diesel bersama dengan MAN yang merupakan sebuah perusahaan mesin di Jerman mencapai kata sepakat untuk mengembangkan sebuah mesin pembakaran internal pertama yang diberi nama mesin diesel.
Mesin diesel pertama Foto: dok. Wikimedia
Setelah tercapai kesepakatan kerja sama tersebut, keduanya pun terus merancang dan membangun prototipe mesin diesel. Setelah memakan waktu pembangunan 5 bulan, pada Juli 1893, prototipe mesin diesel pertama pun berhasil diciptakan. Sayangnya, pada uji coba perdananya itu, mesin tersebut tidak bisa bekerja dengan baik dan justru mengalami kerusakan.
ADVERTISEMENT
Seolah tidak menyerah, pada Januari 1984, Diesel pun berhasil menciptakan prototipe kedua yang merupakan pengembangan dari mesin diesel pertamanya setahun sebelumnya. Lagi-lagi, pada saat pengujian dilakukan, mesin diesel ini belum mampu mencapai performa terbaiknya.
Rudolf Diesel. Foto: dok. Wikimedia
Pada pengembangan dan uji coba ketiganya di tahun 1896, mesin diesel bisa dikatakan sukses menjalani uji coba perdananya. Selanjutnya, untuk memastikan bahwa mesin diesel itu siap diproduksi untuk massal, Diesel bersama dengan MAN pun melakukan ujicoba terhadap mesin itu selama 4 tahun.
Hasilnya, mesin itu dapat bekerja dengan baik tanpa kerusakan signifikan. Akhirnya, mesin itu pun resmi diproduksi massal untuk pertama kalinya pada 1898. Kendati demikian, pada awal kehadirannya itu, mesin diesel masih diaplikasikan untuk kebutuhan rumah tangga dan industri saja.
ADVERTISEMENT
Barulah di tahun 1908, mesin diesel untuk pertama kalinya diaplikasikan pada sebuah kendaraan darat, yaitu truk. Sementara untuk mobil penumpang sendiri, penggunaan mesin diesel baru diterapkan pada 1929.
Kala itu, Diesel bekerja sama dengan Nicolaus Otto, sukses memodifikasi sebuah mesin diesel dan mengaplikasikannya pada sebuah mobil penumpang. Dalam penggunaanya untuk mobil penumpang tersebut, mesin diesel itu menggunakan pompa injeksi milik Bosch yang hadir pertama kali pada 1927.
Mesin bensin dan mesin diesel. Foto: dok. istimewa
Kehadiran mobil bermesin diesel pertama itu juga lah yang menjadi awal mula penggunaan mesin diesel pada sebuah mobil penumpang.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!