Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Pemilik motor matik umumnya sudah biasa dengan perawatan ganti oli mesin. Tapi tidak biasa atau bahkan sering lupa untuk ganti oli transmisi atau gardan.
ADVERTISEMENT
Padahal pada buku pedoman servis, terpampang interval penggantian oli gardan dua sampai empat ribu km sekali. Tapi celakanya, banyak yang luput soal perawatan yang satu ini.
Meski sepele, lalai atau jarang ganti oli gardan ternyata bisa berdampak buruk pada sistem penggerak motor matik.
Juki, penggawa bengkel spesialis motor matik R59 Matic Shop menuturkan, akibat lalai ganti oli gardan bisa menimbulkan bunyi nyaring yang mengganggu pengendaraan pada putaran mesin tinggi.
"Efeknya sebenarnya sepele sih, cuma timbul bunyi, tapi kan ganggu pas jalan jadinya. Bunyinya itu dari gir rasio yang udah kemakan," buka Juki kepada kumparan, Sabtu (16/3).
Ya, sambung Juki, oli gardan yang sudah lama tidak diganti akan kotor dan tingkat kekentalannya berkurang, sehingga tidak bisa melumasi gesekan antar gir yang berada di sistem transmisi motor.
Akibatnya, gaya gesek akan semakin besar dan sesuai pemakaian gir yang bergesekan secara terus-menerus akan mengikis geriginya.
ADVERTISEMENT
"Itu bunyinya dari gir rasio, kan modulnya udah beda dari standar terus kemakan gara-gara kegesek terus," timpalnya lagi.
Untuk itu Juki menganjurkan bagi pemilik motor matik agar jangan sampai lupa mengganti oli gardan secara periodik. Bila perlu rutin atau bersamaan dengan ganti oli.
"Sebenarnya enggak harus cepet gantinya, minimal 3 atau 4 bulan sekali ganti, cuma kalau kondisi hujan terus libas banjir, itu harus cepet-cepet diganti, soalnya air bisa masuk, oli jadi cair, gesekannya makin gede ntar," papar pria yang juga aktif di tim balap Honda.
Adapun cara penggantiannya juga cukup mudah dan bisa dilakukan di rumah. Siapkan kunci pas nomor 12, lalu buka baut yang berada paling bawah gardan dan biarkan oli gardan bekas keluar.
ADVERTISEMENT
Setelahnya tutup lagi dan buka baut yang ada di atasnya, kemudian masukkan oli gardan melalui ujung tube lalu tekan kemasannya. Bila sudah, tutup kembali bautnya.
"Sepele kan, cuma keluar duit Rp 18 ribu doang, gir rasio kalau udah kemakan harus ganti, mahal satu setnya bisa Rp 375 ribuan," tutup Juki.