Target Penjualan Motor Nasional Cuma Naik 1,6 Persen

3 Februari 2020 14:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
AHM meluncurkan Honda BeAT terbaru, Kamis (16/1). Foto: Bangkit Jaya Putra
zoom-in-whitePerbesar
AHM meluncurkan Honda BeAT terbaru, Kamis (16/1). Foto: Bangkit Jaya Putra
ADVERTISEMENT
Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memasang target penjualan sepeda motor hanya mencapai 6,4 juta unit di tahun 2020. Angka tersebut hanya naik 1,6 persen dibandingkan target tahun lalu dengan 6,3 juta unit.
ADVERTISEMENT
“Kenapa hanya segitu, karena kan di awal tahun saja tarif pada naik, listrik, gas, jalan tol pada naik. Nah, itu kan cukup merogoh kocek konsumen, jadi pasti akan berakibat ke daya beli konsumen untuk membeli sepeda motor menurun,” jelas Ketua Departemen Komersial AISI, Sigit Kumala, saat dihubungi kumparan, Jumat (31/1/2020).
Akan tetapi, Sigit berharap daya beli konsumen berangsur membaik di pertengahan tahun. Kemudian, adanya momen lebaran juga bakal menstimulasi pasar roda dua.
Tampilan depan Yamaha Mio S Foto: dok. Istimewa

Capaian 2019

Bicara soal pencapaian tahun lalu, Sigit bersyukur bisa melebihi target. “Tahun 2019 kemarin, capaiannya 6,487 juta unit, naik dari target kita ya sekitar 1,7 persen,” jawab Sigit.
Angka tersebut menurut Sigit didominasi oleh penjualan sepeda motor jenis matik. Sayangnya, Sigit enggan membeberkan merek mana yang berhasil mendominasi.
Data Penjualan Sepeda Motor 2019 Foto: dok. Istimewa
Mengacu data yang dihimpun kumparan, Honda kembali menguasai penjualan sepeda motor di 2019 dengan catatan angka 4.910.688 unit atau dengan market share 75,70 persen.
ADVERTISEMENT
Sementara di posisi kedua ditempati Yamaha yang membukukan penjualan 1.434.217 unit atau dengan market share 22,11 persen. Di posisi ketiga ada Suzuki yang membukukan market share 1,11 persen atau menjual 71.861 unit sepeda motor tahun 2019.