Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Di tengah situasi pandemi corona, banyak pemilik yang ingin menjual mobil nya. Sebagian besar ingin turun kasta agar sisa uangnya bisa digunakan untuk kebutuhan yang lebih penting.
ADVERTISEMENT
Namun di kondisi seperti ini, menjual mobil bukanlah hal mudah. Bahkan pedagang mobil bekas pun mengatakan penjualannya merosot sampai 50 persen.
Menjual ke diler adalah hal terakhir yang ditempuh jika kendaraan tak kunjung laku dijual secara perorangan. Nah, agar mobil Anda dilirik pastikan punya 'trik' jitu memikat calon pembeli.
"Paling penting adalah giat memasarkan mobilnya di berbagai platform digital, jangan putus asa jika belum ada respons dari pembeli," kata Kepala Cabang mobil88 Buaran, Jakarta Timur, Adji YP kepada kumparan, Rabu (22/4).
Harga jual kembali menjadi faktor yang kerap membuat pemilik mobil menjadi 'galau' karena kebanyakan berharap mendapat harga yang pas untuk mobil yang mereka jual. Oleh karena itu mari simak sedikit tips jual mobil bekas agar mobil Anda lebih cepat laku atau memiliki harga yang pantas ala mobil88.
ADVERTISEMENT
1. Periksa seluruh kondisi mobil
Sebelum memutuskan menjual mobil, Anda perlu melakukan inspeksi menyeluruh kondisi mobil. Dengan begitu Anda bisa mengetahui kerusakan atau kekurangannya, ini bisa menjadi patokan penyesuaian harga mobil Anda.
"Orang yang mau beli mobil dengan kondisi seperti ini berarti dia punya uang lebih. Diperbaiki atau terbuka di awal itu bisa menghindari masalah atau komplain di kemudian hari," kata Adji.
2. Cek harga pasaran
Cara paling mudah yaitu melakukan survei pasar, untuk model dan tipe unit mobil bekas yang kita akan jual. Mulai dari situs jual-beli atau bursa-bursa mobil bekas yang ada di sekitar rumah.
"Ini sangat penting, cek harganya disesuaikan dengan unit dengan tahun perakitan yang sama. Karena beda tahun, beda juga harganya," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
3. Foto yang menarik
Foto mobil menjadi hal penting ketika Anda akan melakukan penjualan mobil. Jadi, usahakan untuk mengambil foto mobil dengan apik. Foto bagian depan mobil, samping, dan belakang. Kemudian foto juga bagian dalam mobil secara lengkap dan detail. Jika memang punya kamera, tak ada salahnya digunakan agar kualitas foto lebih baik.
"Angle foto itu penting banget, tapi sebelum itu keadaan eksterior, interior, dan mesin mobil harus bersih dulu. Jangan lupa foto bagian yang punya nilai lebih dan enggak dimiliki mobil kebanyakan, contohnya seperti sunroof. Nah kalau sudah ada yang menghubungi bisa sertakan video, agar dia lebih yakin," tambah dia.
4. Jual sedikit di bawah harga pasaran
Yang satu ini memang sedikit menyebalkan, tapi jika mobil Anda ingin cepat laku, tak ada salahnya mencantumkan harga sedikit di bawah pasaran. Kata Adji, menjual mobil di tengah pandemi corona memang harus menerima itu.
ADVERTISEMENT
"Daya pasar orang beli mobil itu sudah turun, jadi selain turunkan harga juga harus pintar baca karakter pasar. Kalau sudah ada harga penawaran bagus jangan ditahan, Misalnya harga pasar Rp 95 juta dan ditawar Rp 93 juta, itu mending dilepas, karena kita enggak tahu besoknya turun atau enggak (harga pasarnya)," jelas dia.
5. Kelengkapan dan bukti riwayat servis mobil
Tips selanjutnya adalah melengkapi perlengkapan mobil. Meskipun sepele kadang bisa menjadi magnet yang kuat menarik pembeli. Apa saja perlengkapan yang wajib ada di sebuah mobil? Ada kunci roda, dongkrak dan segitiga merah pengaman.
Sertakan juga riwayat servis mobil ini Anda, hal ini paling mujarab untuk menarik perhatian pembeli. Sebab, mobil yang punya histori servis bagus akan dicap sebagai mobil yang sehat. Tapi tentunya, Anda sudah harus melakukan perawatan di bengkel resmi secara berkala.
ADVERTISEMENT
6. Pilih platform yang tepat
Tips jual mobil bekas terakhir adalah menentukan di mana Anda akan menjualnya. Sekarang sudah banyak situs jual beli online yang bisa Anda manfaatkan. Tak ada salah nya jika ada mengiklankan di semua platform itu.
"Memasarkannya harus rajin di chanel-chanel marketplace. Enggak ada salahnya juga nawarin langsung ke orang sekitar misalnya teman, saudara, atau tetangga," imbuhnya.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.