Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Christina Koch, astronaut NASA, berhasil mencetak sejarah pada Sabtu (28/12). Koch sukses memecahkan rekor penerbangan luar angkasa tunggal terpanjang yang dilakukan oleh astronaut perempuan.
ADVERTISEMENT
Misi antariksa terakhir Koch membawanya berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (International Space Station/ISS) pada 14 Maret lalu. Sejak saat itu hingga Sabtu kemarin, keberadaanya di luar angka terhitung sudah menginjak hari ke-289. Catatan ini melampaui rekor Peggy Whitson, astronaut wanita yang sebelumnya menghabiskan 288 hari berturut-turut di antariksa.
"Ini hal yang luar biasa bagi sains," ujar Koch kepada CNN. "Kami melihat aspek lain tentang bagaimana tubuh manusia dipengaruhi oleh gaya berat mikro untuk jangka panjang, dan itu benar-benar penting untuk rencana luar angkasa kami di masa depan yang berencana ke Bulan dan ke Mars."
Menurut rencana, Koch akan tetap berada di ISS hingga Februari 2020. Jadwal tersebut hanya selisih sedikit dari rekor perjalanan ruang angkasa terpanjang yang dikantongi Scott Kelly, yakni selama 340 hari. Astronaut biasanya hanya tinggal di ISS selama enam bulan.
ADVERTISEMENT
Kepada CNN, Koch juga tak lupa memberikan pesan manis bagi kaum hawa, terutama untuk mereka yang memiliki mimpi besar.
"Lakukan apa yang membuatmu takut. Semua orang harus berpikir tentang apa yang membuat mereka tertarik ,” katanya. “Ini bisa bermanfaat bagi Anda secara pribadi, dan Anda juga akan memberikan sesuatu kepada dunia dengan cara semaksimal mungkin."
Ini bukan pertama kalinya Koch menjadi pemecah rekor. Pada Oktober 2019, Koch dan astronaut Jessica Meir melakukan spacewalk dengan seluruh kru perempuan pertama di luar ISS. Aksi itu berlangsung selama 7 jam 17 menit. Para astronot kemudian menerima telepon dari Presiden Donald Trump ketika mereka menyelesaikan misi.
Koch mengatakan, dia berharap rekor untuk penerbangan luar angkasa terpanjang oleh astronaut wanita akan dicatat lagi sesegera mungkin.
ADVERTISEMENT