Konten dari Pengguna

Mertua Ingin Bayiku Minum Susu Formula

Mertua Oh Mertua
Curhatan, keluh kesah, dan kisah cinta tentang mertua. Banyak drama di antara kita.
25 Maret 2020 19:10 WIB
clock
Diperbarui 25 Maret 2020 19:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mertua Oh Mertua tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bayi dan susu formula. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Bayi dan susu formula. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Maksud mertua mungkin saja baik, tapi sering kali caranya tidak. Terutama bila mertua memaksakan kehendak yang menurutnya paling benar. Itulah yang dialami Inas, ibu yang tengah berjuang memberi bayinya ASI hingga dua tahun.
ADVERTISEMENT
Aku sudah sering mendengar tentang pentingnya ASI untuk pertumbuhan bayi. Tidak hanya dari dokter anak, tapi juga dari ibuku sejak kecil. Katanya, aku pintar di sekolah karena dulu diberi ASI hingga umur dua tahun. Aku juga jarang sakit, daftar absensi saat sekolah maupun kuliah selalu bagus.
Oleh karena itu aku bertekad menyusui anakku hingga umur dua tahun. Meski aku seorang ibu bekerja, selalu aku sempatkan untuk pumping ASI di kantor. Semua demi memastikan bayiku tidak kekurangan stok ASI.
Semua lancar. Suami mendukung, bayi doyan, teman-teman kantor pun support. Hanya ibu mertua saja yang tidak.
Ya, beberapa kali dia menyarankan agar Ziko dikenalkan ke susu formula. Tidak hanya menyarankan, melainkan agak memaksa. Alasannya, karena bayiku tidak “gembul” seperti bayi-bayi yang dia lihat. Pipinya kurang chubby, pahanya kurang berisi.
ilustrasi bayi chubby. Foto: Shutterstock
“Ziko itu berat badannya kurang. Nggak gembul kayak bayi-bayi yang tangannya kayak roti sobek. Pasti karena nutrisinya kurang. Dikasih susu formula aja ya!” tuturnya.
ADVERTISEMENT
“Bu, ASI itu nutrisinya lebih lengkap daripada susu formula yang paling mahal sekali pun. Yang penting sehat kan. Berat badan Ziko normal kok,”
Meski sudah aku jelaskan sampai berbusa-busa pun, rasanya percuma. Dia merasa paling benar dan harus dituruti. Aku berusaha sebisa mungkin tidak menyinggung perasaannya atau terdengar sok pintar. Jujur, susah banget!
Kami memang tidak tinggal serumah. Tapi rumah mertuaku cukup dekat dengan rumah kami, cuma 3 kilometer. Alhasil, ibu mertuaku sangat sering main ke rumah. Jadi, rasanya impossible tidak menghiraukan “nasihatnya”.
Saking inginnya Ziko minum susu formula dan tambah gendut, dia sampai mencarikan daftar susu formula recommended untuk aku pertimbangkan. Susu ini ada kandungannya apa lah, susu itu diminum siapa lah.
ilustrasi susu formula. Foto: Shutterstock
“Ziko dikasih susu merek ini aja loh. Pasti bagus. Anaknya Titi Kamal juga minum ini, kemarin Ibu lihat di Instagram,” katanya.
ADVERTISEMENT
“Iya Bu, tujuh bulan lagi ya. Setelah Ziko lulus minum ASI,” jawabku. Aku jawab iya saja biar cepat.
Tapi aku masih yakin akan memberi ASI ke Ziko hingga usia 2 tahun. Tak peduli kata orang, tak peduli omelan ibu mertua. Akan kuperjuangkan meski prosesnya tidak mudah.
Ada yang punya saran gimana cara bikin mertua sadar? (sam)
Jadi gimana, nih? Apakah Anda juga pernah mengalami pengalaman serupa dengan Inas? Boleh dong, diceritakan di kolom komentar. Takut namanya kebaca sama mertua? Kirim email aja! Ke: [email protected]