5 Tanda Kamu Pacaran sama Orang yang Salah

27 Desember 2019 8:38 WIB
clock
Diperbarui 21 Januari 2021 11:10 WIB
comment
11
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pacaran dengan orang yang salah. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pacaran dengan orang yang salah. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pacaran bisa bikin kamu jadi buta. Buta untuk melihat sosok asli dari pasangan.
ADVERTISEMENT
Mungkin selama pacaran kamu merasa sikapnya baik-baik aja. Atau, argumen dan pertengkaran antara kalian menjadi suatu hal yang wajar.
Padahal, bisa jadi selama ini kamu pacaran sama orang yang salah. Orang seharusnya menyayangi kamu, tapi justru membuatmu sedih.
Ada hal lain yang menjadi tanda kamu lagi menjalin hubungan bukan dengan orang yang tepat. Dilansir Your Tango, berikut lima tandanya.
Pacaran yang sehat seharusnya memberikan dampak positif, bukannya bikin hidup tambah sulit. Orang yang tepat akan membuatmu merasa terinspirasi, termotivasi, dan bahagia. Kalau yang terjadi adalah sebaliknya, kamu harusnya tahu apa artinya.
Pacaran sama orang yang salah bakal membuat kamu merasa seperti pembantu, alih-alih sebagai seorang pasangan. Perlahan tapi pasti, kamu mengorbankan segalanya demi pacar. Bukan enggak mungkin kalau kamu bakal mengorbankan keinginanmu, kebutuhanmu, bahkan dirimu sendiri.
ADVERTISEMENT
Kamu terburu-buru pacaran sama dia. Kamu udah terbutakan dengan gombalannya, tanpa meyakinkan dirimu kalau dia memang orang yang tepat untuk diajak berkomitmen.
Wajar dalam pacaran kamu merasa dia udah mulai menjauh. Secara otomatis, kamu akan mencoba segala cara agar dia enggak ke mana-mana. Padahal, yang perlu membenahi hubungan enggak cuma kamu, tapi juga dia. Kalau enggak ada niatan dari pacar buat ngobrolin apa yang salah di hubungan kalian, tandanya dia bukan orang yang tepat, oke?
Akui aja, kamu membaca artikel ini karena kamu ragu apakah dia orang yang tepat atau bukan. Ingat, cuma kamu yang benar-benar tahu apakah lagi menjalani pacaran yang sehat atau enggak. Sekarang, cobalah tanya kepada dirimu sendiri.
ADVERTISEMENT