Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Polda DIY Kerahkan 2.057 Personel untuk Amankan Nataru
22 Desember 2022 11:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kapolda DIY, Brigjend Pol Suwondo menuturkan untuk dua kegiatan operasi terpusat, operasi lilin pihaknya akan menyerahkan 2.057 personil. Nantinya akan dilibatkan juga dari tokoh-tokoh organisasi keagamaan dan juga stakeholder terkait.
"Nanti kita dirikan pos pengamanan juga," tutur Suwondo usai gelar pasukan, Rabu (22/12/2022).
Suwondo mengungkapkan nantinya akan ada 14 Pos pengamanan (Pos PAM, Pos Layanan ada 3 dan Pos Terpadu ada 5 buah. Untuk methode pengamana yang akan mereka lakukan adalah deteksi dini artinya bagaimana mereka mencari tahu potensi-potensi yang akan terjadi.
Selanjutnya potensi tersebut akan dikelola untuk tujuan bagaimana polisi mengamankan. Lalu lahirlah bagaimana cara mereka bertindak. Cara bertindak ini mereka terjemahkan dalam upaya melakukan patroli di sekitar area yang akan dilakukan pengamanan.
ADVERTISEMENT
"Namun ada pesan yang ingin sampaikan ke masyarakat. Bagi masyarakat yang ingin bepergian meninggalkan rumahnya mohon dilaporkan kepada petugas keamanan sehingga Sat Kamling ataupun petugas RT untuk melaporkan ke Bhabinkamtibmas. Sehingga dilakukan pengaturan oleh Kapolsek,"terang dia.
Sementara untuk di jalan umum pihaknya akan meningkatkan suatu kegiatan yaitu kegiatan rutin yang ditingkatkan. Seperti kegiatan patroli-patroli hampir setiap malam sudah ada puluhan patroli di setiap Polsek untuk mengantisipasi kejahatan yang mungkin bisa terjadi
Setelah itu baru masuk ke titik-titik di mana untuk gereja tertentu akan mereka lakukan sterilisasi. Baru tingkat Polsek Polres dan Brimob untuk melakukan pengamanan. Lalu pos-posnya nanti mereka akan melakukan pengamanan bersikap preentif dan preventif.
"Penegakan hukum akan bersifat sangat selektif namun tuntas dan sempurna. Artinya sangat tegas seperti potensi gangguan akan ditindak tegas,"ujarnya
ADVERTISEMENT
Untuk pengamanan gereja sebenarnya sudah berlangsung setiap saat oleh petugas keamanan ataupun ormas keagamaan yang membantu. Nanti akan melakukan pengamanan dari kepolisian dengan menugaskan personil sesuai jumlah yang Polri miliki termasuk potensi ancaman.