Aceh Suguhkan 107 Event Pariwisata Sepanjang 2020

Konten Media Partner
28 Februari 2020 22:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara Pantai Teupin Layeu, Iboih, Sabang, Aceh. Foto: Ahmad Ariska/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara Pantai Teupin Layeu, Iboih, Sabang, Aceh. Foto: Ahmad Ariska/acehkini
ADVERTISEMENT
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh baru saja merilis Calendar of Events (CoE) Aceh 2020 dengan mengusung tema 'Aceh Hebat melalui Ragam Pesona Wisata 2020'. Sepanjang tahun 2020, Aceh akan menyuguhkan sebanyak 107 aktraksi wisata yang menarik bagi wisatawan.
ADVERTISEMENT
Lebih dari 100 atraksi wisata berbasis alam dan budaya Aceh tersebut siap digelar hampir di seluruh kabupaten atau kota sepanjang 2020. Sebanyak 10 event masuk Top Event Aceh 2020 dan tiga di antaranya berhasil masuk dalam 100 CoE Wonderful Indonesia 2020.
Ke-10 Top Event Aceh tersebut adalah Aceh Culinary Festival, Aceh Diving Festival, Festival Saman, Festival Ramadhan, Banda Aceh Coffee Festival, Aceh Sumatera Expo, Islamic Fashion Festival, Leuser International Rafting Championship, Pacuan Kuda Tradisional, dan Festival Pulau Banyak.
Atraksi tarian massal yang diperagakan siswi SMA di Aceh pada pembukaan O2SN 2019. Foto: Suparta/acehkini
Sementara tiga event yang berhasil masuk dalam 100 CoE Wonderful Indonesia 2020 Kemenparekraf, masing-masingnya Aceh Culinary Festival di Banda Aceh pada 7-10 Agustus, Festival Saman Gayo Lues di Gayo Lues, pada 8-9 November, dan Aceh Diving Festival di Sabang pada 10-11 Oktober.
ADVERTISEMENT
Kapala Disbudpar Aceh, Jamaluddin, mengatakan dalam rangka terus memantapkan posisi pasar atau positioning Aceh sebagai Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia, ragam strategi pemasaran pariwisata perlu terus dilakukan, diperkuat dan dipertajam melalui program kegiatan berbasis 4.0.
"Salah satunya melalui penyelenggaraan ragam atraksi pesona wisata berbasis alam dan budaya yang terangkum dalam Calendar of Event (COE) Aceh 2020," ujarnya pada soft launching CoE Aceh 2020 di Aula Disbudpar Aceh, Jumat (28/2) sore.
Calendar of Event (CoE) Aceh 2020. Dok. Disbudpar Aceh
Ia menyebut keberhasilan Aceh meraih pengakuan sebagai Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia atau 'World’s Best Halal Cultural Tourism Destination' pada 2016 dan World Halal Tourism Award pada International Travel Week di Abu Dhabi 2016 serta peringkat II sebagai Destinasi Wisata Halal Unggulan melalui standar Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2019, adalah sebuah keniscayaan dan perlu terus dipertahankan melalui pelibatan dan dukungan semua pihak dengan semangat 'Aceh Incorporated'.
ADVERTISEMENT
"Acara soft launching Calendar of Event Aceh 2020 ini bertujuan pemperkuat dan memantapkan branding The Light of Aceh atau Cahaya Aceh kepada wisatawan nusantara dan mancanegara," sebut Jamaluddin.
Selain itu, juga untuk meningkatkan kesadaran wisatawan tentang Aceh sebagai destinasi wisata yang layak dikunjungi. "Ini juga untuk mempromosikan Aceh sebagai destinasi wisata yang aman, nyaman dan menawan bagi wisatawan dengan memperkenalkan ragam atraksi wisata yang akan digelar sepanjang tahun 2020," kata dia.
Nelayan Aceh merawat tradisi Tarek Pukat di lepas pantai Gampong Jawa, Banda Aceh. Foto: Suparta/acehkini
Jamaluddin menambahkan, peluncuran awal CoE Aceh 2020 tersebut diharapkan bisa menjadi referensi bagi wisatawan saat berkunjung ke Serambi Mekkah, sehingga mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Aceh.
Ia menyebut kunjungan wisnus dan wisman ke Aceh tahun 2019 mengalami peningkatan (5,55 persen) dibandingkan tahun 2018, yakni mencapai 2.636.916 terdiri dari 2.529.879 wisnus dan 107.037 wisman.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2020 ini, sambung Jamaluddin, pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan nusantara mencapai 3 juta dan 150 ribu wisatawan mancanegara yang akan berkunjung ke Aceh.
Menurutnya, target tersebut akan tercapai bila semua stakeholder yang tergabung dalam 'Aceh Incorporated' saling mendukung, bersinergi dan mempromosikan Aceh melalui semangat 'Like, Love and Share Aceh' yang mengusung branding 'The Light of Aceh'.
Lebih Lanjut, Jamaluddin menambahkan, CoE Aceh 2020 tersebut direncanakan akan diluncurkan secara resmi pada pertengahan Maret mendatang oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama, di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Satpa Pesona Kementerian Pariwisata di Jakarta.