Konten Media Partner

13 Makanan Penurun Darah Tinggi yang Baik untuk Kesehatan Jantung

1 November 2022 11:14 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Makanan penurun darah tinggi dapat membantu mengelola tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Makanan penurun darah tinggi dapat membantu mengelola tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Darah tinggi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi ketika tekanan darah dalam tubuh berada pada nilai 130/80mm Hg atau lebih. Kondisi ini bisa ditangani dengan berbagai macam cara, termasuk mengonsumsi makanan penurun darah tinggi.
ADVERTISEMENT
Kondisi tekanan darah tinggi perlu segera ditangani karena apabila tekanan darah tinggi secara terus-menerus, hal tersebut bisa menyebabkan komplikasi, mulai dari penyakit jantung, gangguan metabolisme, gangguan darah, hingga gagal ginjal.
Ada sejumlah makanan yang dapat dikonsumsi untuk mengelola tekanan darah dalam tubuh. Simak ulasan mengenai makanan penurun darah tinggi di bawah ini.

Makanan Penurun Darah Tinggi

Darah tinggi biasanya diobati dengan pemberian obat-obatan untuk mengurangi tekanan darah, seperti angiotensin-converting enzyme (ACE). Namun, perubahan gaya hidup, termasuk pola makan dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Dikutip dari jurnal Dietary Approaches to Prevent Hypertension oleh Lydia A. Bazzano, dkk, pola makan pada penderita tekanan darah tinggi biasanya berfokus pada mengurangi natrium, membatasi konsumsi alkohol, serta mengonsumsi makanan penurun darah tinggi. Adapun makanan yang dapat mengurangi tekanan darah adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Buah Jeruk

Buah jeruk adalah salah satu buah-buahan yang memiliki efek dalam menurunkan tekanan darah. Buah jeruk kaya akan vitamin dan mineral yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Kandungan asam sitrat dan flavonoid dalam buah jeruk terbukti dapat mengurangi tekanan darah. Oleh karena itu, buah jeruk bisa menjadi makanan yang baik untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi untuk mengontrol tekanan darah.
Namun, penting untuk diingat bahwa jeruk jenis jeruk bali bisa mengurangi efektivitas dari obat penurun tekanan darah. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu terkait konsumsi jeruk bali.

2. Salmon dan Ikan Berlemak Lainnya

Ikan berlemak, seperti salmon adalah sumber omega-3 yang baik. Omega-3 memiliki manfaat untuk kesehatan jantung. Contoh ikan lain yang mengandung omega-3 adalah ikan teri, ikan makarel, dan ikan sarden.
ADVERTISEMENT
Omega-3 dapat membantu mengurangi tingkat tekanan darah dengan cara mengatasi peradangan serta meminimalkan kadar oksipilin, yakni senyawa yang dapat mempersempit pembuluh darah.

3. Buah Beri

Buah beri adalah jenis buah-buahan yang memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah mengelola tekanan darah. Buah beri memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh.
Buah beri mengandung antosianin yang dapat meningkatkan kadar oksida nitrat dalam darah dan mengurangi produksi molekul yang membatasi pembuluh darah. Dengan begitu, buah beri dapat menurunkan tingkat tekanan darah secara signifikan.

4. Bayam

Contoh makanan penurun darah tinggi adalah bayam. Foto: Pexels.com
Bayam merupakan jenis sayuran yang terkenal dengan manfaatnya untuk kesehatan. Bayam bisa membantu mengurangi tingkat tekanan darah.
Mengonsumsi bayam sebanyak 30 gram per hari dapat menurunkan tingkat tekanan darah sebesar 8%. Tak hanya itu, bayam juga mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung, yakni magnesium yang bisa membantu mengelola tekanan darah dalam tubuh
ADVERTISEMENT

5. Wortel

Makanan penurun darah tinggi selanjutnya adalah wortel. Wortel merupakan salah satu sumber nutrisi yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk mengurangi darah tinggi.
Wortel sarat akan senyawa fenolik, seperti asam klorogenik, p-kumarik, dan caffeic, yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi peradangan. Hal tersebut berkontribusi dalam penurunan tekanan darah dalam tubuh.

6. Seledri

Seledri adalah makanan penurun darah tinggi populer yang memiliki efek yang positif untuk kesehatan jantung. Seledri mengandung senyawa yang disebut ftalida yang terbukti dapat merilekskan pembuluh darah serta menurunkan tingkat tekanan darah,

7. Tomat

Tekanan darah tinggi dapat ditangani dengan konsumsi tomat. Tomat merupakan sayuran yang memiliki sejumlah nutrisi yang membantu mengelola tekanan darah dalam tubuh.
Salah satu kandungan dalam tomat adalah likopen yang dapat menjaga kesehatan jantung. Asupan likopen yang tinggi terbukti efektif dalam mengurangi penyebab gangguan pada organ jantung, termasuk tekanan darah tinggi.
ADVERTISEMENT

8. Brokoli

Brokoli termasuk jenis sayuran yang membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Brokoli bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem peredaran darah.
Brokoli kaya akan antioksidan flavonoid yang secara umum dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan meningkatkan kadar oksida nitrat. Nutrisi ini membantu meningkatkan kadar nitrogen oksida dalam tubuh yang bisa merilekskan pembuluh darah.

9. Yoghurt Yunani

Yoghurt Yunani adalah produk susu yang pada nutrisi. Kandungan mineral dalam yoghurt Yunani, seperti kalium dan kalsium yang dapat mengatur tekanan darah.
Mengonsumsi yoghurt Yunani setiap hari dapat menurunkan tekanan darah sebesar 13%. Oleh karena itu, yoghurt Yunani dianggap sebagai salah satu makanan penurun darah tinggi yang baik.

10. Pisang

Pisang adalah salah satu makanan penurun darah tinggi yang bermanfaat untuk mengurangi ketegangan pada pembuluh darah. Foto: Pexels.com
Meningkatkan kalium adalah salah satu hal penting yang perlu dilakukan oleh penderita darah tinggi. Kalium bisa diperoleh dari berbagai jenis makanan, termasuk pisang.
ADVERTISEMENT
Pisang mengandung 422 mg kalium. Kandungan kalium dalam pisang bisa mengurangi kadar natrium yang menyebabkan tekanan darah tinggi serta mengurangi ketegangan pada pembuluh darah.

11. Gandum

Gandum adalah sumber karbohidrat yang baik. Makanan ini mengandung serat yang disebut sebagai beta-glukan yang membantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah.
Kandungan beta-glukan dapat membantu mengurangi kadar malondialdehida yang berkontribusi dalam stres oksidatif pada penderita darah tinggi. Dengan begitu, gandum bisa membantu mengurangi tekanan darah dalam tubuh dan melindungi kesehatan jantung.

12. Kiwi

Kiwi termasuk jenis buah-buah yang baik untuk menurunkan tekanan darah dalam tubuh. Satu porsi kiwi dapat membantu mengelola tekanan darah yang tinggi.
Mengonsumsi buah kiwi secara rutin dapat menurunkan tekanan darah, baik tekanan sistolik maupun diastolik. Kiwi juga mengandung vitamin C yang bisa membantu melancarkan aliran darah dengan merilekskan pembuluh darah.
ADVERTISEMENT

13. Bumbu dan Rempah-Rempah

Ada banyak bumbu dan rempah-rempah yang mengandung senyawa kuat yang dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga lebih rileks.
Contoh bumbu dan rempah-rempah yang dapat membantu mengurangi tekanan darah adalah daun ketumbar, kunyit, serai, jintan hitam, ginseng, kayu manis, kapulaga, kemangi manis, dan jahe. Bumbu dan rempah-rempah tersebut terbukti memiliki potensi sebagai makanan penurun tekanan darah.

Pantangan untuk Pengidap Darah Tinggi

Selain mengonsumsi makanan penurun darah tinggi, penderita juga perlu menghindari sejumlah makanan dan minuman yang bisa meningkatkan tekanan darah dan memperburuk gejala. Berikut pantangan untuk pengidap darah tinggi:
ADVERTISEMENT
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)