Sultra Sepekan: 500 TKA asal China hingga Kasus Positif Corona Tembus 62

Tenaga kerja asing (TKA) beraktivitas di salah satu perusahaan pertambangan di Konawe, Sulawesi Tenggara (15/12). Foto: ANTARA FOTO/Jojon

Kali saja terlewat peristiwa maupun cerita yang terjadi di Sulawesi Tenggara (Sultra) selama sepekan, periode 26 April hingga 1 Mei 2020.

Mulai dari rencana masuknya 500 TKA asal China yang membuat gaduh, hingga kasus positif Virus Corona di Sultra yang angkanya terus merangkak naik

Berikut redaksi kendarinesia merangkum berita pilihan dalam sepekan, biar kamu tidak ketinggalan informasi dan tak termakan informasi bohong alias hoaks:

1. 500 TKA China Masuk di Sultra

Rencana kedatangan 500 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang akan bekerja di salah satu perusahaan pemurnian biji nikel di Sultra, PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI), diprotes banyak pihak dan menimbulkan polemik.

Bahkan Gubernur beserta dewan Sultra menolak keras rencana kedatangan para TKA tersebut di tengah pandemi Virus Corona. Terlebih juga kita ketahui epicentrum penyebaran virus berasal dari China.

Berita selengkapnya bisa pembaca klik link di bawah ini:

2. Pasien Virus Corona di Sultra Setiap Harinya Kian Bertambah

Sejak pengumuman kasus pertama pasien positif Virus Corona (COVID-19) di Sultra pada pertengahan Maret lalu, hingga 1 Mei 2020 sudah ada 62 kasus pasien positif COVID-19.

Bahkan ada dua pasien positif COVID-19 di sultra yang meninggal dunia.

Berita selengkapnya bisa pembaca klik link di bawah ini:

3. Nasib Buruh di Sultra di Tengah Pandemi, 3.503 Dirumahkan dan Di-PHK

Pandemi Virus Corona atau COVID-19 yang melanda di hampir seluruh wilayah membuat sektor usaha di Indonesia terpukul. Tak terkecuali di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Imbasnya, ribuan pekerja terpaksa harus gigit jari karena kehilangan pekerjaan karena banyak perusahaan di Sultra, terpaksa merumahkan hingga mem-PHK para karyawannya.

Berita selengkapnya bisa pembaca klik link di bawah ini:

4. Dampak Corona, Pemda Kolaka Utara Larang Salat Lima Waktu di Masjid

Pemda Kolaka Utara (Kolut) benar-benar membatasi aktivitas warganya di tengah pandemi Virus Corona di Sultra yang kian masif penyebarannya.

Terlebih setelah ada 4 orang warga asal Kolut yang dinyatakan positif COVID-19. Mulai dari larangan beribadah di masjid hingga menutup akses masuk maupun keluar di kolut.

Berita selengkapnya bisa pembaca klik link di bawah ini:

5. Layanan Penerbangan di Bandara Haluoleo Kendari Ditutup hingga 31 Mei

Layanan penerbangan untuk semua maskapai di Bandara Haluoleo Kendari, Provinsi Sultra, resmi ditutup sejak 25 April hingga 30 Mei 2020.

Kebijakan tersebut ditetapkan, dalam rangka pencegahan penularan Virus Corona. Kebijakan tersebut juga sejalan dengan adanya aturan larangan mudik dari Presiden Jokowi.

Berita selengkapnya bisa pembaca klik link di bawah ini:

Pembaca juga bisa membaca berita sepekan sebelumnya periode 19-25 April 2020 dengan klik link di bawah ini:

𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙠𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙞𝙣𝙚𝙨𝙞𝙖 𝙙𝙞 𝙄𝙣𝙨𝙩𝙖𝙜𝙧𝙖𝙢 @𝙠𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙞𝙣𝙚𝙨𝙞𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙠𝙡𝙞𝙠 𝙩𝙤𝙢𝙗𝙤𝙡 '𝙄𝙆𝙐𝙏𝙄' 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙧𝙖𝙜𝙖𝙢 𝙞𝙣𝙛𝙤𝙧𝙢𝙖𝙨𝙞 𝙢𝙚𝙣𝙖𝙧𝙞𝙠 𝙡𝙖𝙞𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙙𝙞 𝙎𝙪𝙡𝙖𝙬𝙚𝙨𝙞 𝙏𝙚𝙣𝙜𝙜𝙖𝙧𝙖.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!