Bisnis Buka Franchise Alfamart atau Indomaret, Ini Modal yang Harus Disiapkan

Suasana Gerai Indomaret di Acara Pameran Franchise di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Selatan, Jumat (5/7). Foto: Abdul Latif/kumparan

Buat kalian yang sedang mencari peluang bisnis, ada baiknya mengunjungi International Franchise License and Business Concept Expo and Conference di Jakarta Convention Centre (JCC) Senayan. Pameran ini berlangsung dari 5-7 Juli 2019.

Pameran ini menawarkan berbagai jenis peluang usaha, termasuk bisnis ritel. Ada nama nama besar yang menawarkan peluang usaha ritel, yaitu Indomaret dan Alfamart.

Rata-rata biaya untuk investasi membuka satu unit gerai baru dari Rp 500 juta. Dari biaya tersebut, ada beberapa fasilitas yang diperoleh, antara lain peralatan elektronik dan nonelektronik, promosi persiapan pembukaan toko, franchise fee untuk tahun renovasi bangunan dan tambahan biaya listrik.

Franchise Manager Indomaret, Ramdani, menerangkan bahwa biaya tersebut di luar sewa bangunan. Artinya jika kalian belum memiliki lokasi usaha, maka biaya tersebut di luar dari biaya investasi gerai Indomaret.

“Bisa dari kami rekomendasikan tempat atau dari situ (peminat). Jadi di luar biaya sewa gedung, bisa jadi kalau sama gedung sampai Rp 800 - Rp 1 miliar. Kan tergantung lokasi,” katanya saat ditemui kumparan di JCC Senayan, Jumat (5/7).

Ilustrasi Alfamart salah satu opsi bisnis franchise Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Ramdani menjelaskan, membuka gerai Indomaret sangat prospektif. Setiap tahun jumlah gerai Indomaret selalu naik. Pada tahun 2012 terdapat 7.200 gerai, naik menjadi 14.033 gerai pada tahun 2016.

"Maksimal 43 bulan atau 30 bulan (sudah balik modal), kita kerja sama 60 bulan," katanya.

Adapun ukuran standar gerai sekitar 250 - 300 meter persegi (m2). Sementara itu, Franchise Business Development Manager Alfamart, Muhammad Andriansyah mengatakan untuk membuka gerai baru Alfamart minimal investasi sekitar Rp 500 juta dengan ukuran standar bangunan 150- 250 m2.

"Pembukaan gerai baru yang berasal dari usulan lokasi calon terwaralaba Alfamart. Besar investasi untuk gerai baru bervariasi sekitar Rp 500 juta," katanya.

Berdasarkan data perusahaan, pada tahun 2012 ada 7.063 gerai Alfamart, pada tahun 2016 menjadi 12.366 gerai.

Rata-rata total produk yang dijual sebanyak 4.000 jenis produk yang juga telah disediakan oleh perusahaan. Untuk Alfamart, fasilitas pun hampir sama dengan Indomaret, seperti franchise fee sebesar Rp 45 juta untuk 5 tahun, instalasi listrik, peralatan gerai dan air conditioner, cash register dan sistem informasi ritel, shop sign dan pole sign serta promosi dan persiapan pembukaan gerai. "Profit setelah 3,5 tahun," imbuh Andriansyah.

Ada pun biaya karyawan akan ditanggung peminat. Hanya saja perusahaan telah menyiapkan tenaga kerja yang telah mengikuti training agar bisnis berkembang.

***

Saksikan video menarik di bawah ini: