BPS Rilis Data Resmi Jumlah Penduduk Indonesia Hasil Sensus 2020

21 Januari 2021 18:09 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara daerah padat penduduk di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Kamis (21/1). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara daerah padat penduduk di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Kamis (21/1). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Badan Pusat Statistik atau BPS merilis data resmi populasi penduduk Indonesia berdasarkan hasil sensus 2020. Dari hasil Sensus Penduduk 2020 (SP2020) yang dilakukan hingga September 2020, jumlah penduduk Indonesia tercatat mencapai 270.203.911 jiwa.
ADVERTISEMENT
Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan, jumlah penduduk Indonesia hasil SP2020 diperoleh melalui proses panjang dari hasil Sensus Penduduk Online, pendataan di lapangan yang kemudian disinkronisasi dengan data administrasi kependudukan (Adminduk). Dengan demikian, data hasil Sensus Penduduk 2020 dan data Adminduk kini sudah menyatu.
Foto udara daerah padat penduduk di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Kamis (21/1). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
"Melalui proses sinkronisasi dan juga menggunakan input data dari Sensus Penduduk 2020, maka jumlah penduduk dari Adminduk pada Desember 2020 adalah 271.349.889 jiwa. (Jumlah) penduduk hasil SP2020 merujuk pada September 2020, sementara data Adminduk mengacu pada Desember 2020," kata Suhariyanto dalam keterangan pers, Kamis (21/1).
Suhariyanto mengatakan kenaikan jumlah penduduk yang tercatat itu terjadi karena adanya kenaikan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,14 persen dari bulan September ke Desember 2020. Hasil Sensus Penduduk 2020 dibandingkan dengan Sensus Penduduk 2010 memperlihatkan penambahan jumlah penduduk sebanyak 32,56 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahun.
Kepala Badan Pusat Statistik, Suhariyanto (tengah). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
"Jika dibandingkan dengan sensus penduduk terdahulu kita bisa lihat bahwa jumlah penduduk Indonesia dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan," kata Suhariyanto.
ADVERTISEMENT
Dari hasil Sensus Penduduk 2020 setelah disinkronisasi dengan angka pertumbuhan penduduk September-Desember 2020, maka Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyatakan jumlah penduduk Indonesia hingga Desember 2020 mencapai 271.349.889 jiwa.
"Jumlah penduduk Indonesia Semester II 2020 yang telah diintegrasikan dengan data hasil sensus penduduk berjumlah 271.349.889 jiwa," kata Sekjen Kemendagri, Muhammad Hudori, dalam Rilis Bersama BPS.
Ilustrasi bayi baru lahir berjenis kelamin laki-laki. Foto: Shutter Stock
Dari jumlah tersebut, jumlah penduduk perempuan mencapai 134.229.988 jiwa dan penduduk laki-laki berjumlah 137.119.901 jiwa, serta ada 86.437.053 kartu keluarga.
Berdasarkan sebaran penduduk, Pulau Jawa menduduki posisi teratas dengan jumlah penduduk yang paling banyak yakni 55,94 persen, diikuti Sumatera 21,73 persen, Sulawesi 7,43 persen, Kalimantan 6,13 persen, Bali dan Nusa Tenggara 5,57 persen, Papua 2,02 persen, dan Maluku 1,17 persen.
ADVERTISEMENT
Secara rinci, Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak yakni 47,1 juta jiwa, diikuti Jawa Timur dengan 41,04 juta jiwa, Jawa Tengah 37,10 juta jiwa, Sumatera Utara 15,14 juta jiwa, dan Banten 11,64 juta jiwa.
Ada pun lima provinsi dengan populasi penduduk terendah yakni Kalimantan Utara (0,68 juta jiwa), Papua Barat (1,15 juta jiwa), Gorontalo (1,19 juta jiwa), Maluku Utara (1,30 juta jiwa), dan Kepulauan Bangka Belitung (1,43 juta jiwa).