Tommy Soeharto Resmikan Bisnis Rest Area Khusus Truk, Terapkan Digitalisasi

Tommy Soeharto. Foto: Romeo Gacad/AFP

Tommy Soeharto merambah bisnis baru dengan meresmikan rest area khusus truk di Dawuan, ruas Tol Cikampek. Bisnis yang dikelola di bawah PT Mandala Pratama Permai ini, diklaim sebagai rest area canggih yang menerapkan digitalisasi.

Peresmian proyek ini dilakukan pada Rabu (10/11) dan disiarkan secara online. Bisnis terbaru garapan Tommy Soeharto ini dikelola bekerja sama dengan PT Bintang Baru Raya (BBR) Logistik.

"Mandala Pratama Rest Area Modern. Berada di kawasan Industri Mandala Pratama, Dawuan," tulis akun twitter Berkarya Network, dikutip Rabu (10/11).

Ada sejumlah pertimbangan Tommy Soeharto masuk ke bisnis rest area khusus truk. Pertama, tingkat kemacetan yang tinggi di Tanjung Priok, akibat pergerakan truk 69 persen dari timur, 12 persen dari barat, dan 19 persen dari arah pusat.

Ilustrasi truk di kawasan rest area . Foto: Dok Istimewa

Hal ini membuat tingginya tingkat kecelakaan akibat kelelahan. Atas dasar itu, maka diperlukan rest area yang memadai untuk menampung truk yang trafiknya cukup tinggi.

Rest area yang dikelola Tommy Soeharto ini disebut mengadopsi digitalisasi. Hal ini untuk membuat bisnis lebih efisien dan produktif. Efisiensi dianggap penting, untuk menekan biaya logistik di Indonesia yang masih mahal.

"Biaya logistik juga tinggi karena banyak truk yang kembali ke daerah asal tanpa muatan. Sehingga penting bagi pengusaha truk untuk bisa sharing order agar operasional cost menjadi murah," imbuhnya.

Di rest area ini, juga disebut menerapkan pembayaran sistem elektronik atau ERP (Electronic Road Pricing). Juga menawarkan one stop service dan pelatihan pengemudi truk yang akan diarahkan pada perusahaan mitra PT Mandala Pratama Permai dan BBR Logistic.