Resmi: Rafael Benitez Latih Klub China, Dalian Yifang

2 Juli 2019 16:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selamat, Rafa! Foto: Reuters/Lee Smith
zoom-in-whitePerbesar
Selamat, Rafa! Foto: Reuters/Lee Smith
ADVERTISEMENT
Real Valladolid, Osasuna, Extremadura, Tenerife, Valencia, Liverpool, Internazionale, Chelsea, Napoli, Real Madrid, Newcastle United, dan kini Dalian Yifang. Setelah melalui perjalanan yang begitu panjang di Eropa, Rafael Benitez akhirnya memutuskan untuk membuka bab baru dalam kariernya dengan menerima tawaran dari China.
ADVERTISEMENT
Keputusan Benitez menerima tawaran Dalian Yifang itu diumumkan pada Selasa (2/7/2019) sore WIB lewat akun media sosialnya. Benitez melihat kepindahannya ini sebagai sebuah tantangan dan dia mengaku bahagia bisa menjadi bagian dari proyek Dalian Yifang.
Kedatangan Benitez ke Dalian Yifang ini terjadi satu hari setelah pelatih Choi Kang-hee mengundurkan diri karena alasan pribadi. Meski demikian, alasan tersebut kemungkinan besar hanya kamuflase.
Ada indikasi kuat Choi dipecat karena hanya mampu membawa Dalian Yifang duduk di urutan 10 klasemen sementara. Padahal, mereka memiliki setidaknya dua pemain berkelas dalam diri Marek Hamsik dan Yannick Ferreira Carrasco.
Menilik klasemen Liga Super China, Benitez punya pekerjaan berat mengangkat produktivitas gol Dalian Yifang. Mereka sebenarnya bukanlah tim dengan pertahanan terburuk karena 'baru' kebobolan 22 kali dari 15 pertandingan. Namun, serangan mereka benar-benar tumpul di mana hanya ada 19 gol yang telah berhasil dilesakkan.
ADVERTISEMENT
Benitez sendiri tidak punya banyak waktu untuk berbenah. Pasalnya, dia sudah ditunggu pertandingan menghadapi Henan Jianye pada Minggu (7/7) petang mendatang. Henan saat ini duduk di peringkat 11 klasemen sementara Liga Super China.
Sebelum pindah ke Dalian Yifang, Benitez sejatinya cukup sukses bersama Newcastle United. Dia datang pada musim 2016/17 ketika The Magpies masih berada di Championship Division. Di kesempatan pertamanya, Benitez langsung membawa Newcastle promosi dan setelahnya, selama dua musim, mampu bertahan di Premier League.
Manajer Newcastle United, Rafa Benitez. Foto: Ian MacNicol/Getty Images
Meski demikian, masa-masa Benitez di Newcastle tidak bisa dibilang sepenuhnya menyenangkan. Dia dicintai oleh para suporter tetapi punya masalah besar dengan manajemen pimpinan Mike Ashley yang dikenal kikir.
Dalam surat perpisahannya, Benitez menyebutkan bahwa dia berulang kali dikecewakan oleh manajemen klub hingga akhirnya memutuskan untuk tak memperpanjang kontrak. Salah satu janji manajemen yang tak ditepati itu adalah soal pembangunan fasilitas latihan baru. Benitez menceritakan ini dalam sebuah wawancara bersama The Times.
ADVERTISEMENT
"Ketika aku datang ke Newcastle mereka menyodoriku rencana pembangunan tempat latihan baru. Aku bahkan sudah berbicang dengan arsiteknya. Tiga tahun kemudian, yang sudah mereka lakukan cuma mengecat tembok," tuturnya.
Di Dalian Yifang, tidak diketahui berapa lama Benitez dikontrak, tetapi beberapa sumber menyebutkan dia digaji sebesar 12 juta poundsterling per tahun. Ini membuatnya jadi pelatih dengan bayaran termahal di Liga Super China.