Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Terjerat Narkoba, Marshanda: Jangan Merendahkan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dukungan mengalir buat Nia dan Ardi. Salah satunya datang dari sahabat Nia, Marshanda . Keduanya pernah terlibat dalam satu judul sinetron.
“Sebagai sahabat Nia, aku sadar betul mana tindakan yang benar dan salah. Aku juga tidak membenarkan perbuatan yang salah,” kata Marshanda, Selasa (13/7).
Meski begitu, Marshanda enggak setuju apabila kasus narkoba yang menjerat Nia Ramadhani dan Ardi dijadikan ajang untuk menghina atau merendahkan mereka.
“Aku enggak setuju jika kejadian ini jadi ajang menghujat, menghina dan merendahkan Nia dan Ardi. Karena Nia dan Ardi sama-sama manusia seperti kita semua,” tutur Marshanda.
Marshanda mengatakan manusia pasti enggak luput dari kesalahan. Begitu juga dengan Nia dan Ardi. “Kita juga punya dosa, cacat, kesalahan versi kita masing-masing. Sebagai sesama manusia, jangan merasa lebih superior dari teman kita yang kebetulan dosanya lagi terekspos besar-besaran,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Daripada menghina atau merendahkan, perempuan 31 tahun itu mengatakan, lebih baik berikan dukungan kepada Nia dan Ardi. Jadikan permasalahan yang menjerat mereka sebagai sebuah pembelajaran. Karena, ia melanjutkan, tidak ada manusia yang sempurna.
“Sekali lagi, aku menyampaikan bahwa aku tidak membenarkan tindakan yang salah, tapi jangan merasa lebih hebat dari orang lain yang sedang melakukan kesalahan di perjalanan hidupnya. Kita pun pernah melakukan kesalahan,” ujar Marshanda.
Nia ditangkap polisi di rumahnya di kawasan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (7/7) sore, dengan barang bukti 0,78 gram sabu. Sebelumnya, polisi telah mengamankan sopirnya berinisial ZN.
Malam harinya, Ardi menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat. Ketiganya kemudian menjalani tes urine dan dinyatakan positif methamphetamine. ZN juga telah ditetapkan sebagai tersangka bersama Nia dan Ardi.
ADVERTISEMENT
Nia dan Ardi kini tengah menjalani proses rehabilitasi. Mereka direhabilitasi sejak 11 Juli lalu.