Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Presenter Vicky Prasetyo dilaporkan oleh mantan istri sirinya, Roihana Azizah Fitri alias Vivi Paris, ke Polres Metro Jakarta Selatan, terkait dugaan melakukan penggelapan terhadap mobilnya.
ADVERTISEMENT
Setelah hampir dua tahun, kasus ini masih berjalan hingga kini. Pihak kepolisian sudah memanggil Vicky tiga kali untuk dikonfrontir dengan Vivi. Namun, pria 35 tahun itu selalu mangkir.
Vicky hadir pada pemanggilan hari ini. Kini Vicky dan Vivi tengah dikonfrontir oleh pihak kepolisian.
Vivi menceritakan mengenai duduk persoalan tersebut. Ia mengatakan Vicky Prasetyo melakukan penggelapan mobil Toyota Harrier miliknya untuk kepentingan kampanye. Vicky pada 2017 mencalonkan diri sebagai wali kota Bekasi.
“Ya, memang Vicky sudah mengakui terima mobil saya beserta BPKB yang katanya dananya itu untuk kampanye calon wali kota saat itu. Tapi, tanpa seizin saya menggunakan dana tersebut,” kata Vivi, Senin (5/8).
Vivi mengatakan bahwa ia tidak pernah menerima uang sepeserpun terkait penjualan mobil miliknya tersebut. "Lakunya berapa, di mana dan kapannya saya tidak dapat informasi tersebut,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Vivi mengungkapkan Vicky saat itu meminjam BPKP mobilnya untuk digadaikan. Namun rupanya pria kelahiran Bekasi itu malah menjual mobil tersebut. Hal itu membuat Vivi merugi Rp 800 juta hingga Rp 1 miliar.
Selain itu, menurut Vivi, Vicky juga mengakui telah menjual mobil tersebut ketika ditanya oleh penyidik. “Kalau di depan saya tidak mengakui. Kalau di depan saya bilangnya digadai dan digadai. Begitu terus dan PHP-nya seperti itu dan mobil katanya akan dikembalikan,” tuturnya.
Di lokasi yang sama, Muara Karta selaku kuasa hukum Vivi, mengungkapkan bahwa Vicky Prasetyo tidak memiliki iktikad baik untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Enggak ada, malah dia kawin sama Angel Lelga kemarin, dia sudah nipu, terus pindah lagi. Nah, kita 'kan tahu modusya Vicky seperti apa cari uang, kontrak di media jalan, di luaran juga jalan tipu menipunya,” tutup Muara Karta.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian Vicky belum bisa dimintai keterangan terkait dugaan penggelapan mobil. Ia saat ini masih menjalani pemeriksaan.
"Alhamdulillah baik," ucap Vicky saat tiba di Polres Metro Jakarta Selatan.