Pascademo, TransJ Desain Ulang Halte Jadi 2 Lantai Dilengkapi Coffee Shop

Desain baru halte Transjakarta. Foto: Transjakarta

TransJakarta bakal mendesain ulang 4 halte yang rusak berat dirusak oknum anarkistis dalam demo tolak Omnibus Law 8 Oktober 2020. Keempat halte ini akan didesain dengan konsep modern dua lantai.

"Halte-halte ini nantinya akan dibuat dengan konsep modern dan kekinian. Pelanggan tak hanya terlayani mobilitasnya dari sisi kebutuhan transportasi, tapi juga bisa menjadikan transportasi sebagai bagian dari gaya hidup," ujar Direktur Utama PT TransJakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo, Selasa (3/11).

Dia mengatakan, rencananya lantai satu akan menjadi tempat operasional mobilitas warga. Kemudian di lantai dua akan menyediakan fasilitas penunjang seperti coffee shop.

Desain baru halte Transjakarta. Foto: Transjakarta

Adapun empat halte yang akan ditata ulang yakni Halte Sarinah, Halte Bundaran HI, Halte Tosari, dan Halte Dukuh Atas 1. Semua halte ini berada di Koridor I Blok M-Kota.

"Lantai dasar akan menjadi tempat kegiatan transportasi seperti biasanya yakni penaikan dan penurunan pelanggan, ruang tunggu dan lainnya. Sementara lantai atas, rencananya akan berlangsung kegiatan untuk seperti adanya resto, coffee shop, viewing gallery, dan semacamnya," jelas Sardjono.

Pihaknya menargetkan desain ulang halte dengan konsep baru ini bisa dinikmati pada kuartal 3 tahun 2021.

Saat ini perseroan masih dalam tahap pengkajian apakah akan dilakukan pembongkaran halte secara total atau hanya membangun ulang dengan desain yang baru saja.

Halte Bus Trans-Jakarta Sarinah hangus dibakar pengunjuk rasa penolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan MH. Thamrin. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto