Kaleidoskop Sulbar 2021: Gempa 6,2 M di Awal Tahun hingga Polemik Paskibraka

Salah satu reruntuhan rumah warga akibat guncangan gempa berkekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat (15/1) dini hari yang mengguncang Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat. Foto: Awal Dion/SulbarKini

Tahun 2021 tak terasa sebentar lagi berlalu. Lembaran tahun 2022 sebentar lagi dibuka dengan cerita-cerita baru.

Berikut 7 peristiwa menarik yang terjadi di Sulawesi Barat sepanjang 2021 dirangkum Sulbar Kini.

1. Gempa 6,2 Magnitudo Guncang Mamuju dan Majene

Gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah Kabupaten Mamuju dan Majene pada Jumat (15/1) dini hari.

Gempa ini tidak hanya menyebabkan ratusan korban jiwa, namun juga meluluhlantakkan Kota Mamuju dan wilayah Kecamatan Malunda dan Ulumanda di Kabupaten Majene.

Guncangan gempa kuat ini juga menyebabkan ratusan warga mengungsi karena rumah mereka mengalami kerusakan dan menyisakan trauma hingga kini.

2. Warga Mamuju Tengah, Sulbar, Temukan Benda Mirip Serpihan Pesawat

Warga Dusun Patulana, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar), digegerkan dengan penemuan benda yang menyerupai serpihan pesawat.

Benda mirip serpihan pesawat tersebut pertama kali ditemukan Aswad, nelayan desa setempat, sekitar pukul 23.00 WITA pada Minggu (31/1) saat hendak mencari umpan untuk memancing.

"Saat menyusuri pantai, saya kaget ada benda lain-lain di pinggir pantai. Saya lalu ambil dan saya amankan agar tidak hanyut kembali disapu ombak," ujar Aswad, Kamis (4/2).

3. Bocah 14 Tahun di Mamuju Tengah Tewas Diterkam Buaya saat Mencari Kangkung

Kevin (14 tahun), warga Desa Polongaan, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, ditemukan tewas usai diterkam seekor buaya, Minggu (9/5/2021).

Anggota Tagana BPBD Mamuju Tengah, Rusno, mengatakan, bocah nahas tersebut awalnya mencari kangkung bersama teman-temannya di kanal pembuangan perkebunan kelapa sawit di Tobadak.

Namun, tiba-tiba muncul seekor buaya dan menerkam bocah tersebut. Warga dibantu tim SAR dari BPBD Mamuju Tengah berhasil mengevakuasi jenazah korban.

4. Kejanggalan di Balik Gagalnya Dua Paskibraka Sulbar ke Jakarta karena COVID-19

Dua anggota Paskibraka asal Sulawesi Barat (Sulbar) yang gagal berangkat ke Jakarta karena positif virus corona atau COVID-19 menuai polemik. Hal ini setelah pihak keluarga salah satu anggota Paskibraka yang gagal berangkat ke Jakarta melayangkan surat terbuka ke Presiden Joko Widodo dan viral di media sosial.

Sebelumnya, Arya Maulana Mulya dari SMA Negeri 2 Majene dan Kristina dari SMA Negeri 2 Mamasa yang menjadi perwakilan Sulbar batal berangkat usai dinyatakan positif COVID-19. Keduanya terpilih melalui serangkaian seleksi ketat di tingkat kabupaten hingga provinsi.

Mereka kemudian digantikan oleh Paskibraka lainnya. Arya Maulana Mulya digantikan Muhammad Juandi Ali dari SMA Negeri 3 Polewali Mandar dan Kristina digantikan Anggi F Tamutuan yang merupakan siswi SMA Negeri 1 Mamasa.

5. Misteri 5 Foto Wanita dalam Botol Ditanam di Kuburan di Sulbar, Polisi Selidiki

Penemuan foto wanita dalam botol yang ditanam di salah satu kuburan warga mengejutkan Warga Desa Bonde, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar).

Kapolsek Campalagian, Iptu Sukirno, mengatakan penemuan foto wanita dalam botol tersebut oleh warga setempat sekitar seminggu yang lalu saat sementara menggali liang kuburan. Warga menemukannya ditanam di samping salah satu kuburan.

6. Mobil Dinas Ketua DPRD Mamuju Kena Tilang, Diduga Pakai Pelat Palsu

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Barat (Sulbar) mengamankan mobil dinas milik Ketua DPRD Mamuju Azwar Anshari Habsi yang diduga menggunakan pelat gantung atau pelat palsu.

Kabid Humas Polda Sulbar, Kombes Pol Syamsu Ridwan, membenarkan penahanan mobil dinas milik Ketua DPRD Mamuju tersebut.

"Iya benar, kena tilang karena menggunakan TNKB/pelat nomor tidak sesuai dengan peruntukannya," tulis Syamsu saat dikonfirmasi SulbarKini, Selasa (19/10/2021).

7. Beredar Kecurangan Tes CPNS di Mamuju-Mamasa, 1 Peserta Nilai Tertinggi Nasional

Ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dalam rangka penerimaan CPNS diduga diwarnai kecurangan di sejumlah daerah. Dua di antaranya di Kabupaten Mamuju dan Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).

Dalam laporan kecurangan SKD CPNS yang diterima Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo dan dibagikan kepada wartawan, Rabu (27/10), terungkap ada 9 lokasi tes yang diketahui terjadi kecurangan.

Di antaranya pelaksanaan tes SKD CPNS secara cost-sharing mandiri Kabupaten Mamuju dan Pasangkayu yang dilaksanakan di Gedung PKK Provinsi Sulawesi Barat pada 14-25 September 2021.