Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
![Ilustrasi Ayam (Foto: unsplash)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1519729204/xmtpjouoohp0prsoev7u.jpg)
ADVERTISEMENT
Di beberapa negara, kaki atau ceker ayam adalah bagian ayam yang sering dibuang karena dianggap tidak berguna bahkan menjijikkan. Namun di banyak negara Asia termasuk Indonesia, ceker ayam justru banyak digemari dan dipercaya dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk untuk anak bahkan bayi.
ADVERTISEMENT
Tak heran bila banyak ibu muda -yang karena keinginan sendiri maupun karena disuruh oleh orang tuanya- memasukkan ceker ayam dalam daftar bahan makanan utama untuk anaknya. Ceker ayam biasanya dibuat kaldu untuk membuat bubur bayi atau dimasak menjadi sup untuk balita.
Tapi benarkah ceker ayam memiliki manfaat bagi kesehatan? Ternyata benar lho, Moms. Banyak malah! Ceker ayam sangat bergizi karena mengandung sederet nutrisi yang baik bagi tubuh di antaranya mineral, protein, karbohidrat, vitamin A, folat, kalsium, fosfat, asam lemak omega 3.
![Ilustrasi Ceker Ayam (Foto: Pixabay)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1519729292/ueevusc70npsua5vxsdk.jpg)
Dengan jumlah nutrisi tersebut, ada banyak manfaat kesehatan dari ceker ayam bila dikonsumsi oleh bayi. Berikut ini daftar manfaatnya yang dirangkum kumparanMom (kumparan.com) dari berbagai sumber:
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
ADVERTISEMENT
Ceker ayam mengandung kolagen dan beberapa mineral seperti tembaga, magnesium, fosfor, seng dan juga kalsium. Beberapa mineral ini berguna dalam mengatasi serangan penyakit. Jadi dengan mengonsumsinya secara teratur bisa mendongkrak sistem kekebalan tubuh bayi.
![Ilustrasi bayi makan daging. (Foto: Thinkstock)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1519274439/nxganin3xbdk70vw7eof.jpg)
2. Menjaga Kondisi Kulitnya
Siapa sih, yang tidak kagum dengan kulit bayi yang lembut, halus dan kenyal? Nah, bila ingin menjaga kondisi kulit bayi Anda, beri si kecil ceker ayam yang kaya akan kolagen. Kandungan kolagen membantu kulit meregenerasi sel, meningkatkan elastisitas dan menjaga kelembapan kulit.
![Bayi tumbuh sehat. (Foto: Thinkstock)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1515736350/nu6mo1nudeboyjmio0km.jpg)
3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Kandungan kolagen dan sejumlah komponen protein maupun albumin pada ceker ayam, membuat ceker ayam memiliki kemampuan untuk mempercepat penyembuhan luka dan juga membantu mengatasi kerusakan sel.
ADVERTISEMENT
Karena adanya kemampuan mendorong percepatan proses penggantian sel yang rusak, maka memakan ceker ayam juga dapat membantu tubuh bayi meningkatkan kemampuannya untuk melawan infeksi. Dengan kata lain, kerusakan sel akibat infeksi dengan lebih cepat diatasi, sehingga tubuh bayi akan lebih efektif dalam memerangi serangan bakteri masuk.
4. Membuat Gusi Menjadi Sehat
Gusi adalah bagian penting tubuh manusia karena semua makanan yang masuk ke dalam tubuh diproses oleh gusi, gigi, dan lidah. Jadi bayipun perlu mendapatkan beberapa nutrisi yang membantu menjaga gusinya.
Mengkonsumsi kaki ayam membantu kita untuk melakukan itu karena mengandung sejumlah besar kolagen, asam amino, dan zat pembentuk gelatin lainnya. Zat tersebut akan menguatkan gusi bayi.
![Anak berjalan (Foto: Pixabay)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1516639677/xlq8azzs17punpp8o1gc.jpg)
5. Membantu Mengatasi Masalah Pencernaan
ADVERTISEMENT
Ceker ayam bisa jadi sup atau kaldu yang rasanya sangat lezat. Bahkan semua nutrisi seperti protein, kolagen, kondroitin, dan glukosamin juga akan larut ke dalam sup. Manfaat berbagai nutrisi ini sangat bagus untuk membuat pencernaan bayi lebih sehat.
6. Memperkuat Tulang
Ceker ayam yang memiliki banyak nutrisi seperti kalsium, protein, tulang rawan, dan kolagen juga membantu menguatkan sendi dan tulang. Tidak heran kalau orang tua kita sering mengatakan, bila diberi ceker ayam bayi akan dapat lebih cepat berjalan. Tubuh dan tulang yang kuat, tentu jadi modal penting si kecil belajar berjalan kan, Moms?