Interaksi Antar Spesies Hewan yang Mengejutkan

Anjana si simpanse dan bayi beruang putih. Foto: Screen Youtube/bouju1

Interaksi juga tidak hanya terjadi pada manusia. Bahkan hewan memiliki kelebihan untuk menjalin ikatan dengan individu lain dari spesies yang sama bahkan yang benar-benar berbeda. Anjing dan kuda misalnya, terlihat asyik bermain dalam banyak foto dan video yang tersebar luas di dunia maya. Tetapi, mengapa beberapa hewan tampak nyaman dengan cara yang mungkin terlihat berbahaya? BBC News merangkum tentang interaksi antar spesies hewan yang mengejutkan.

(Baca juga: Bagaimana Simbiosis Mutualisme Bekerja pada Beberapa Spesies Hewan dan Tumbuhan?)

Melakukan pengasuhan

Hewan juga memiliki naluri mengasuh yang kuat, bahkan menganggap spesies lain yang membahayakan sebagai anaknya sendiri. Seekor simpanse berusia dua tahun bernama Anjana merawat dua anak harimau putih, Mitra dan Siwa, setelah terpisah dari induknya di cagar alam.

Interaksi sejenis lainnya ditemukan pada berang-berang dan luwak bernama Brook dan Bumble Bee di taman penyelamatan satwa liar di Somerset. Sementara seekor sigung bernama Peanut menjadi saudara pengganti anak singa bernama Annabelle. Perilaku ini memastikan bayi hewan dan ibu yang mengasuh dapat menjalin ikatan.

Teman bermain

Seekor jerapah bernama Bea ditempatkan di kandang yang sama dengan Wilma si burung unta di suaka margasatwa negara bagian Florida, Amerika Serikat. Hubungan antar spesies itu sebelumnya diduga akan menjaga jarak, tetapi justru keduanya tak terpisahkan.

Seekor serigala kayu dan dua kambing dipelihara di kandang yang berdampingan di Kebun Binatang San Diego. Hewan yang suka berkoloni atau hidup dalam kelompok dinilai lebih mudah dalam beradaptasi dengan spesies lain yang hidup disekitarnya.

(Baca juga: Tak Hanya Manusia, Berikut Alasan Hewan Bermain)

Perlindungan

Lulu menjadi 'babi pemandu' bagi seekor sapi buta bernama Baby di sebuah peternakan di negara bagian Massachusetts, Amerika Serikat. Sementara di peternakan lain, seekor angsa dan kuda poni menjalin persahabatan timbal balik. Persahabatan itu tumbuh lebih kuat saat kuda jatuh sakit. Angsa akan mengepakkan sayap dan mengeluarkan suara keras ketika manusia mencoba mendekati sahabat karibnya itu.

Sementara laporan lain menyatakan tentang paus atau lumba-lumba yang membantu makhluk lain dalam keadaan bahaya, termasuk manusia. Tak peduli hewan-hewan itu menjadi objek eksploitasi, para fauna tampaknya lebih memiliki kemurahan hati untuk menolong siapapun.

Saling melengkapi

Burung unta dan zebra telah diamati dari jarak dekat untuk melihat hubungan keduanya. Burung unta memiliki penglihatan yang buruk dan zebra dapat melihat dengan baik. Di sisi lain, zebra memiliki indra penciuman yang kurang mumpuni, sementara burung unta dianugerahi fungsi penciuman yang sangat berkembang. Kedua spesies itu bersama-sama menawarkan perlindungan satu sama lain.

(Baca juga: Mampu Mengendus Ranjau Darat, Tikus ini Menerima Penghargaan Medali Emas)

Persahabatan yang membingungkan

Kucing dan ayam tidak dikenal sebagai sahabat terbaik. Tetapi, seekor kucing bernama Snowy di Suffolk, Inggris, mengadopsi anak ayam yang selamat dari serangan rubah. Kucing menjaga ayam sampai tumbuh dewasa dan menjadi sahabat yang kompak.

Di kebun binatang Siberia, seekor harimau berteman dengan seekor kambing yang ditinggalkan di kandangnya. Kucing besar itu dengan senang hati memakan semua kambing lain yang ditawarkan kepadanya sebagai makanan, tetapi memutuskan menyisakan satu ekor kambing untuk menjadi teman dikala kesepian.