Tanda Hamil 1 Minggu

25 September 2020 8:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pasangan muda menantikan tanda hamil. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan muda menantikan tanda hamil. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Tak sabar menunggu tanda hamil segera setelah bercinta? Tenang, Anda tidak sendiri, kok! Banyak pasangan muda yang juga kerap tak sabar mendapati atau merasakan tanda hamil karena ingin bisa menimang anak segera.
ADVERTISEMENT
Tapi kita perlu tahu, kapan sebenarnya tanda hamil benar-benar muncul? Apakah segera setelah pembuahan karena hubungan seks, beberapa hari atau malah beberapa minggu setelahnya?

Kapan Tanda Hamil Muncul?

Ilustrasi pasangan suami istri. Foto: Shutterstock
Tanda hamil memang bisa muncul pada minggu-minggu pertama kehamilan. Namun pada kebanyakan kasus, ibu hamil belum merasakan gejala apapun sehari setelah bercinta. Dilansir Verywell Family, justru gejala yang muncul terlalu dekat setelah bercinta seperti bercak darah atau keputihan, biasanya tidak disebabkan oleh kehamilan.
Selain itu perlu diketahui juga, para ahli kini menghitung kehamilan sejak hari pertama haid terakhir (HPHT). Artinya bila tepat dengan masa ovulasi atau masa subur, maka tanda hamil mulai muncul pada minggu ke dua.
Itulah kenapa, tanda hamil yang paling umum dapat dirasakan oleh calon ibu atau dilihat orang-orang di sekelilingnya biasanya baru muncul pada minggu kelima atau keenam setelah pembuahan. Atau sekitar dua minggu setelah terlambat haid atau enam minggu, sejak haid terakhir.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, ada pula ahli yang berpendapat kalau tanda hamil satu minggu bisa saja muncul pada sebagian wanita. Apa saja tandanya?

7 Tanda Hamil 1 Minggu

pendarahan ringan dapat terjadi saat hamil 1 minggu Foto: Shutterstock
1. Pendarahan Ringan
Perempuan hamil lazim mengalami pendarahan setelah enam hari pembuahan. Darah yang keluar akan berwarna cerah dan berbentuk cair. Pendarahan ini juga akan segera berhenti dalam waktu sehari.
2.Mudah Lelah
Baik itu hamil satu minggu, maupun hamil lebih dari satu minggu, tubuh seorang wanita yang tengah mengandung akan terasa lebih lelah dari biasanya. Ini dikarenakan adanya perubahan hormon yang membuat kondisi tubuh jadi kurang stabil dan aktivitas tubuh mempersiapkan tempat untuk janin.
3.Sering Buang Air Kecil
Sering buang air kecil juga merupakan tanda hamil Foto: Shutterstock
Sering buang air kecil biasanya dialami oleh ibu hamil yang memasuki usia satu sampai tiga bulan. Tapi tidak menutup kemungkinan, ibu hamil satu minggu mengalaminya.
ADVERTISEMENT
Jika ukuran rahim normal maka pertumbuhan janin yang kecil menyebabkan reaksi tekanan pada bagian kandung kemih. Akibatnya kandung kemih menjadi lebih tertekan.
4.Suhu Tubuh Naik
Saat terjadinya pembuahan di dalam tubuh, suhu tubuh ibu bisa meningkat. Hal ini biasanya terjadi selama satu sampai dua minggu setelah pembuahan. Ciri-cirinya? Calon ibu mudah merasa kepanasan, meski cuaca di luar sedang tidak panas.
5.Payudara jadi Lebih Sensitif
Ilustrasi payudara yang terasa lebih sensitif sebagai salah satu tanda hamil Foto: Shutterstock
Payudara yang terasa lebih sensitif ketika disentuh juga merupakan salah satu tanda hamil. Beberapa wanita, mengalami kondisi ini lebih dini sejak minggu-minggu pertama kehamilannya.
6.Mengidam
Mengidam bisa muncul secepat itu? Ternyata iya! Karena sebenarnya kondisi mengidam tidak ada kaitannya dengan kehamilan, namun merupakan sinyal yang merespon bahwa tubuh sedang kekurangan sejumlah nutrisi tertentu. Misalnya, Anda mengidam makan steak, itu bisa saja karena tubuh kekurangan protein.
ADVERTISEMENT
7.Peka Terhadap Bau
Tanda hamil 1 minggu antara lain terkait dengan penciuman ibu Foto: Shutterstock
Tanda hamil 1 minggu berikutnya adalah penciuman yang jadi lebih peka dari biasanya. Aroma masakan yang tajam misalnya, dapat menyebabkan rasa terganggu bahkan mual.
Namun sekali lagi, kehamilan setiap wanita berbeda-beda. Apa yang dialami atau dirasakan seorang calon ibu, belum tentu terjadi pada calon ibu lainnya. Dan bila merasa ragu atau khawatir, segeralah buat janji dengan dokter untuk membahasnya.